BMKG: Gempa Magnitudo 52 Dirasakan di Kota dan Kabupaten Jayapura

Ilustrasi - Seismograf, alat pencatat getaran gempa.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA Nasional – Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) wilayah V Jayapura melalui Stasiun Geofisika setempat menyatakan hingga pukul 21.55.21 WIT kembali terjadi gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,2 dirasakan di Kota dan Kabupaten Jayapura dan gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024

Kepala Stasiun Geofisika Jayapura Herlambang Hudha di Jayapura, Selasa, 3 Januari 2023, mengatakan sebelumnya telah terjadi gempa bumi pada pukul 18.07 WIT dengan kekuatan 3,4 magnitudo yang dirasakan Kota Jayapura.
“Untuk itu kami harapkan masyarakat tetap tenang dan tidak menambah kegaduhan dengan selalu meng-update informasi dari situs resmi BMKG,” katanya.

Menurut Herlambang, berdasarkan data yang ada kondisi pola pasang surut air laut di kota Jayapura kini sedang menuju surut dengan puncak surut pada jam 22.00 WIT dengan ketinggian surut mencapai 0.2 meter sehingga dari data terpantau normal tidak ada kenaikan atau penurunan gelombang air laut yang signifikan.

Fenomena Aneh Benda Putih Mengambang dari Langit di Kalteng, Begini Penjelasan BMKG

Ilustrasi mesin seismograf membaca gempa.

Photo :
  • ANTARA Foto/Nyoman Budhiana

“Berdasarkan data dari Badan Informasi Geospatial (BIG) terpantau aman tidak ada anomali atau tanda tanda tsunami untuk itu kepada masyarakat agar tidak panik apalagi sampai termakan berita bohong,” ujarnya.

Jumlah KKB di Papua Berpotensi Bertambah, Kapolri Instruksikan Brimob Lakukan Ini

BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk mengikuti perkembangan terkait gempa bumi melalui kanal sosial media BMKG Papua, atau Instagram dan Twitter @InfoBMKGPapua, kemudian website BMKG (www.bmkg.go.id) dan aplikasi InfoBMKG.

"Kami berharap agar masyarakat tidak terpancing dengan informasi-informasi bohong dari sumber yang tidak kredibel serta selalu mengikuti arahan dari pihak berwenang,” katanya lagi.

Ilustrasi gempa bumi.

Photo :
  • Freepik

Dia menambahkan hingga pukul 19:30 WIT pihaknya telah mencatat adanya 170 aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) yang mana terhitung sejak terjadinya gempa 4,9 magnitudo yang terjadi pada Senin 2 Januari 2022 pukul 03:24 WIT. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya