Angin Kencang Terjang Denpasar Bali, Atap Rumah Beterbangan-Pohon Tumbang

Pohon tumbang akibat angin kencang di Denpasar Bali
Sumber :
  • VIVA/Maha Liarosh

VIVA Nasional – Angin kencang yang melanda Bali menyebabkan sejumlah pohon tumbang di wilayah Denpasar dan sekitarnya, Senin, 2 Januari 2023. Kepala Pelaksana BPBD Bali I Made Rentin mengatakan, angin kencang yang melanda Bali dan sekitarnya dipicu tekanan rendah di Australia dan pertemuan angin di Selatan Bali.

Bandara I Gusti Ngurah Rai Buka Posko Terpadu Monitoring Angkutan Natal dan Tahun Baru

"Kita semua agar lebih waspada dan berhati-hati terutama ketika berada dalam perjalanan," kata Made Rentin, Senin, 2 Januari 2023.

Angin kencang yang melanda Bali mengakibatkan pohon tumbang di kawasan Kota Denpasar seperti di jalan Gajah Mada, Jalan Diponegoro dan kawasan Sanur.

Diterjang Cuaca Buruk, Helikopter BMKG Mendarat Darurat di Maros

Atap rumah roboh angin kencang di Denpasar Bali

Photo :
  • VIVA/Maha Liarosh

Angin kencang juga menyebabkan Bali Bengong Pura Lan Puseh, Desa Adat Cengkilung, Denpasar Utara. Selain itu, angin juga memicu ombak besar di perairan Bali seperti di kawasan Nusa Penida. 

Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Rp 4,1 Miliar untuk Modifikasi Cuaca Atasi Banjir

Sebuah Boat yang berangkat dari mushroom bays mengalami pecah kaca depan yang melukai penumpang.

Kemudian, di Bandara Ngurah Rai, Bali, angin yang bertiup kencang menyebabkan sejumlah pesawat gagal landing, Senin, 2 Januari 2023.

Selain itu, tenda yang akan dibuat untuk upacara Melasti di Pantai Kuta juga porak poranda dihantam angin kencang. Akibatnya, upacara Melasti menjelang Hari Raya Galungan dibatalkan.

"Angin kencang terjadi di sebagian besar wilayah Bali yang menyebabkan pohon tumbang dan atap rumah beberapa warga beterbangan," kata Rentin.

Informasi Respon Cepat Kejadian Cuaca Ekstrem/Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Provinsi Bali mencatat, Ex-Siklon Tropis Ellie masih terpantau berada di daratan Australia bagian Barat.

Kecepatan angin maksimum 25 knot dan tekanan terendah 998 mb. Citra satelit Himawari-8 kanal Enhanced-IR menunjukkan aktivitas konvektif yang cukup signifikan, terutama di bagian barat dan utara sistem. 

Dampak tidak langsung dalam 24 jam kedepan terhadap kondisi cuaca di Indonesia. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya