Cuaca Ekstrem, 13 Penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang Tertunda

Bandara Ahmad Yani Semarang.
Sumber :
  • tvOne/Teguh Joko Sutrisno

VIVA Nasional – Cuaca ekstrem yang melanda Semarang membuat jadwal penerbangan di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang terganggu. Sejumlah pesawat mengalami delay selama beberapa jam baik pendaratan maupun penerbangan. 

29.323 Penumpang di Bandara Soetta Batal Terbang dampak Erupsi Gunung Lewotobi

General Manager PT Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, Hardi Ariyanto mengatakan, sampai dengan pukul 12.00 WIB pada Sabtu, 31 Desember, terdapat tiga belas (13) penerbangan yang terdampak baik kedatangan maupun keberangkatan. Beberapa rute yang terganggu antara lain penerbangan dari dan ke Jakarta, Balikpapan, Ketapang, dan Banjarmasin. 

"Selain keterlambatan keberangkatan, terdapat satu penerbangan dari Banjarmasin yang dialihkan ke Surabaya. Penyebab terganggunya operasional penerbangan akibat runaway yang tergenang," jelas Hardi.

Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Berangsur Normal, Ada 399 Pergerakan Pesawat Hari Ini

Ia menambahkan, mulai Sabtu siang pihaknya telah bisa melakukan penanganan dan saat ini memastikan seluruh pendukung penerbangan aman untuk operasional penerbangan. 

41 Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Kembali Dibatalkan Hari Ini Dampak Erupsi Gunung Lewatobi

"Kondisi di area terminal bandara terpantau lancar dan tidak terjadi penumpukan penumpang. Operasional bandara tetap berjalan dengan baik meskipun dengan kondisi cuaca ekstrem.  Kini operasional bandara telah berjalan normal kembali dengan melayani keberangkatan pesawat pertama yaitu Wings Air IW 3806 tujuan Semarang - Pangkalan Bun pada pukul 12.20 WIB dan kedatangan pesawat pertama yaitu Lion Air JT 506 tujuan Jakarta - Semarang," kata Hardi.

Bandara Ahmad Yani, Semarang.

Photo :
  • Fotografer Presiden, Agus Suparto

Untuk kondisi runway, lanjutnya, siap beroperasi dengan pemantauan oleh petugas, sehingga apabila terjadi kondisi yang mengganggu operasional penerbangan dapat segera dilakukan penanganan lebih lanjut.

Cuaca ekstrem juga menyebabkan adanya genangan air di ruas jalan menuju bandara. Sebagai upaya untuk mempermudah akses pengguna jasa dari dan menuju bandara, manajemen PT Angkasa Pura I telah menyediakan kendaraan penjemputan bagi para penumpang yang tertahan di luar bandara. 

Laporan Teguh Joko Sutrisno/tvOne Semarang

Ilustrasi Cuaca Ekstrem

Cuaca Ekstrem Datang, Apa Saja yang Harus Dipersiapkan?

Siap menghadapi cuaca ekstrem? Temukan 8 langkah persiapan penting untuk menjaga rumah, kendaraan, dan kesehatan agar tetap aman di tengah cuaca buruk.

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024