Polisi Gerebek Gudang Penimbunan BBM di Sinjai, Sita 2 Ton Solar

Ilustrasi garis polisi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Risky Andrianto

VIVA Nasional – Polisi menggerebek sebuah gudang penimbunan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dari hasil penggerebekan itu, polisi menemukan 2 ton bahan bakar minyak jenis solar.

Posko Nataru Sektor ESDM Dinilai Sukses, Bahlil Tugaskan Tim yang Sama Urus Posko Ramadan-Idul Fitri 2025

Kabag Ops Polres Sinjai Kompol Sunyoto mengatakan, pihaknya menggerebek lokasi gudang penimbunan solar tersebut di Dusun Kampala, Desa Kampala, Kecamatan Sinjai Timur.

"Penggerebekan itu ditemukan sejumlah BBM yang berisi minyak jenis solar. Total ada 2.000 liter ditemukan di gudang itu," ujar Sunyoto saat dikonfirmasi, Jumat, 23 Desember 2022.

Mendagri Lantik Fadjry Djufry Jadi Pj Gubernur Sulawesi Selatan

Sunyoto menjelaskan, kasus tersebut mulai terungkap setelah pihaknya memperoleh informasi dari masyarakat terkait adanya sebuah gudang yang digunakan untuk menimbun BBM jenis solar.

Ilustrasi garis polisi di tempat kejadian perkara.

Photo :
  • VIVA/Dani
Harga BBM Shell Turun Jadi Segini

Berangkat dari informasi itu, pihaknya lantas langsung melakukan penyelidikan hingga berhasil menemukan sejumlah penampungan berisi BBM jenis solar.

"Dari informasi itu kami pun mendatangi tempat yang diduga dijadikan penimbunan BBM itu. Hasilnya, di lokasi itu ditemukan 2 penampungan berisi BBM," katanya.

Dari hasil penggerebekan itu, Sunyoto mengaku langsung melakukan pemasangan garis polisi di lokasi dan mengamankan 7 penampung yang belum terisi, 1 mesin pompa, dan 1 selang. Adapun pemiliknya, polisi masih melakukan penyelidikan.

"Langsung dipasangi garis polisi dan semua barang bukti diamankan di Mapolres Sinjai. Pemilik BBM jenis solar tersebut masih dalam penyelidikan," kata Sunyoto.

Presiden Prabowo Resmikan PLTA Jatigede

Prabowo Yakin RI Tak Impor BBM Lagi 5 Tahun ke Depan

Presiden RI Prabowo Subianto meyakini Indonesia berhenti impor bahan bakar minyak (BBM) dalam waktu lima tahun mendatang.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2025