Akses ke Pemakaman Tak Ada Jembatan, Warga Gotong Keranda Jenazah Seberangi Sungai

Akses ke pemakaman sulit, warga gotong keranda jenazah lewati sungai.
Sumber :
  • VIVA/Tangkapan layar video viral.

VIVA Nasional – Viral warga tengah menggotong keranda jenazah untuk dimakamkan harus melalui sungai dengan arus deras karena tidak memiliki jembatan. Hal itu terjadi di Dusun Dusun Aek Pala, Desa Janji, Kecamatan Billah Barat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Momen Pilkada 2024, Pemerintah Mesti Siapkan Akses Prasarana yang Inklusif Bagi Kelompok Rentan

Aksi warga gotong keranda mayat itu viral di media sosial. Kondisi ini membuat sangat prihatin. Karena, untuk mengantarkan jenazah ke pemakaman harus melalui sungai dan sangat berhati-hati. Agar keranda tidak terbawa air sungai yang berarus deras.

"Susahnya akses ke pemakaman," tulis narasi video dikutip VIVA dari Facebook dengan akun Abdul Nst, Rabu malam, 14 Desember 2022.

Bea Cukai Bengkalis Bantu Cari Korban Tenggelam di Perairan Desa Sungai Selari

Menurut penuturan warga sekitar, Zainal, kejadian warga menggotong keranda itu pada Minggu siang, 11 Desember 2022. Untuk sampai ke pemakaman jalan satu-satunya harus melalui sungai tersebut.

"Benar, memang seperti itu. Jalan ke pemakaman harus melalui sungai itu," kata Zainal kepada wartawan.

Bak Setorkan Nyawa, Jembatan Penghubung 3 Desa di Lampung Kondisinya Memprihatinkan

Zainal menjelaskan di dusun itu, dihuni sekitar 130 Kepala Keluarga. Di mana, untuk akses ke pemakaman sejak dulu memang tidak ada. Sehingga warga bersama-sama menggotong keranda melalui sungai untuk sampai ke pemakaman.

Sebelumnya, warga secara suka rela membuat rakit untuk menyebrang sungai. Belakangan rakit sungai itu rusak.

"(Jadi) Kami masyarakat (di sekitar) sungai ini membutuhkan (akses jembatan) di tempat ini," ucap Zainal.

Aksesnya Ditutup Tetangga, Sunardi Lebih Pilih Bangun Jembatan Pribadi

Akses Jalannya Ditutup Tetangga, Sunardi Lebih Pilih Bangun Jembatan Pribadi Senilai Rp250 Juta

Sunardi, warga bantaran sungai kanal di Demaan, Jepara, Jawa Tengah memilih untuk membangun Jembatan pribadi senilai Rp250 juta usai akses jalannya ditutup tetatangga

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024