Sosok Mahasiswa Aceh Penghuni Kamar Kos di Batununggal yang Digeledah Densus 88

Ilustrasi personel Densus 88.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Didik Suhartono

VIVA Nasional – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri menggeledah kamar kos yang dihuni terduga teroris jaringan aksi bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar inisial MFS di Jalan Waas Batununggal Kota Bandung Jawa Barat.

Pakar: Indonesia Masih Belum Aman dari Ancaman Terorisme

Densus menggeledah kamar MFS sejak pukul 11:00 WIB dikawal oleh unsur masyarakat setempat. Ketua RT, Ayi menjelaskan sosok MFS tidak bersosialisasi dengan masyarakat setempat.

"Justru saya kaget, malah dari semalam pun sudah ada pengeledahan oleh densus 88 dan dilanjutkan siang ini," ujar Ayi, disela penggeledahan, Selasa 13 Desember 2022.

Berapi-api! Firdaus Oiwobo Desak Polrestabes Surabaya Bebaskan Ivan Sugianto

"Saya sama sekali enggak kenal dengan penghuni kos tersebut. Malah yang bersangkutan dan pemilik kos juga belum pernah melapor kepada saya," tambahnya.

Densus 88 Polri geledah kamar indekos di Kota Bandung, Jawa Barat.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Adi Suparman (Bandung)
Densus Beberkan Peran 8 Tersangka Teroris Kelompok NII yang Ditangkap di Beberapa Wilayah Indonesia

Ayi mengaku diminta mendampingi proses penggeledahan. Densus membawa sejumlah berkas dari kamar kost usai menggeledah selama empat jam.

"Saya tadi kan diminta mendampingi jalannya penggeledahan, saya lihat ada sejumlah berkas yang dibawa oleh petugas," terangnya. 

Sebelumnya, Densus 88 Mabes Polri menggeledah kamar kos di kawasan Jalan Waas Batununggal Kota Bandung, Jawa Barat, sebagai pengembangan dari kasus bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar.

Kamar kos yang digeledah tercatat dihuni MFS yang merupakan seorang mahasiswa berasal dari Aceh. MFS tercatat menyewa dua kamar kos sejak dua bulan lalu. Dan pada 6 Desember 2022 yang bersangkutan meninggalkan kamar kos. 

Sementara itu, ketua RW, Agus Riana menambahkan, MFS tidak pernah melapor terkait keberadaanya menyewa maupun menetap di daerah tersebut.  

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menyatakan pelaku bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar Kota Bandung merupakan afiliasi Jamaah Ansharut Daulah (JAD) di Jawa Barat.

"Hasil pemeriksaan sidik jari dan kemudian juga kita lihat dari (pusat data) menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah agus atau yang biasa dikenal dengan agus muslim," ungkap Kapolri di Bandung, Rabu 7 Desember 2022.

Bahkan, Agus tercatat merupakan bagian dari aksi teror bom di Cicendo Kota Bandung Jawa Barat beberapa tahun lalu. "Yang bersangkutan permah ditangkap karena  peristiwa bol Cicendo dan sempat dihukum 4 tahun dan 2021 yang bersangkutan bebas," katanya.

"Pelaku terafiliasi dengan JAD Bandung atau JAD Jabar dam saat ini tim terus bekerja untuk menuntaskan peristiwa yang terjadi," tambahnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya