Bantuan untuk Korban Gempa di Cianjur Diingatkan Mesti Mulai Dirancang untuk Jangka Panjang

Penyerahan bantuan makanan dan kebutuhan harian pengungsi untuk para warga penyintas bencana alam gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, oleh Ketua Umum Pemberdayaan Perempuan UMKM Indonesia (PPUMI) Munifah Syanwani, pada Minggu, 11 Desember 2022.
Sumber :
  • VIVA/Muhammad AR

VIVA Nasional – Bantuan untuk masyarakat korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diingatkan agar mulai diarahkan dan dirancang untuk membantu para penyintas yang bersifat jangka panjang. Sebab, bantuan yang bersifat darurat seperti bahan makanan dan kebutuhan darurat lainnya sudah lebih dari cukup.

Bahkan, berdasarkan pengamatan, bantuan bahan makanan dan kebutuhan darurat lainnya dari berbagai unsur masyarakat se-Indonesia, juga dari pemerintah, ditemukan menumpuk di posko-posko relawan maupun instansi pemerintah.

"Sejak gempa, begitu banyak bantuan, sampai bertumpuk-tumpuk dan sampai sulit disalurkan kepada yang berhak menerimanya, hingga terjadi crowded bantuan," kata Munifah Syanwani, Ketua Umum Pemberdayaan Perempuan UMKM Indonesia (PPUMI), ketika bersama timnya mendistribusikan bantuan di Cianjur, sebagaimana keterangan tertulisnya, Minggu, 11 Desember 2022.

Penyerahan bantuan makanan dan kebutuhan harian pengungsi untuk para warga penyi

Photo :
  • VIVA/Muhammad AR

Berdasarkan pengamatan itu, Munifah menyadari kehidupan pascagempa efeknya tidak hanya satu-dua hari hingga seminggu tetapi butuh waktu yang panjang. Masyarakat korban bencana alam itu tidak hanya kehilangan rumah yang rusak akibat diguncang gempa, tetapi aktivitas pencaharian mereka juga terganggu, dan anak-anak tidak bersekolah.

Begitu pula, kata Ketua Yayasan Jabal Quran Indonesia (Jaqi) itu, saat mereka mengungsi untuk sekian lama, tenda-tenda pengungsian harus kuat menahan derasnya hujan dan angin, sementara pada penyakit mulai bermunculan karena lingkungan yang memang darurat. Warga pengungsi semua mengalami dampak yang panjang, yaitu butuh waktu ke depan bukan hanya satu bulan," ujarnya.

Bantuan sebanyak 10 truk

Munifah bersama relawan (PPUMI) dan pimpinan Forum Pondok Pesantren Kabupaten Cianjur, dalam kesempatan itu, menyalurkan bantuan makanan dan kebutuhan lainnya berupa mi instan, sarden, gula, terigu, biskuit, air mineral, kebutuhan masak, bubur siap saji, popok dan susu bayi serta kebutuhan bayi lainnya. Bantuan tersebut total sebanyak 10 ton yang diangkut dengan 10 truk.

Penyerahan bantuan makanan dan kebutuhan harian pengungsi untuk para warga penyi

Photo :
  • VIVA/Muhammad AR
Masakan Keasinan? Tenang, Ini Trik Mudah Mengatasinya dengan 1 Bahan Simpel!

"Kebutuhan tenda yang lebih layak dan lain sebagainya yang betul betul urgent dibutuhkan saat ini. Jadi, kami pada hari ini lebih pada membantu untuk sustainability-nya untuk keberlangsungan hidup mereka," kata doktor ekonomi syariah pada Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) itu.

"Dari 10 truk bantuan sembako dan kebutuhan lain yang akan kami distribusikan itu, kami bergerak dan berangkat dari posko Nagrak Cianjur dan akan menyebar ke beberapa posko di sekitar lokasi gempa yang diawali menuju posko Induk DPD Nasdem di Cianjur," ujar Munifah, yang juga politikus Partai Nasdem.

3 Makanan Viral di TikTok yang Bikin Ketagihan dan Mudah Dibuat di Rumah

Disalurkan melalui Forum Pesantren

Di lokasi itu, yayasan Jabal Quran Indonesia juga menyerahkan bantuan melalui pesantren yang diterima oleh Ketua Forum Pondok Pesantren Kabupaten Cianjur Aden Ali Asadullah. Bantuan berupa paket sembako nanti disalurkan kepada korban gempa.

Tak Cuma Susu, 10 Makanan Penambah Tinggi Badan Ini Patut Dicoba!

"Kami juga dari Jabal Qur’an Indonesia menyerahkan bantuan untuk Forum Pondok Pesantren yang khususnya, saya ada di pimpinan pusat Forum Pondok Pesantren. Namun demikian, karena kami Jabal Qur’an Indonesia maka kami serahkan kepada Forum Pondok Pesantren, khususnya untuk membantu teman-teman terdampak gempa Cianjur yang kami amanahkan kepada Forum Pondok Pesantren ini,” kata Munifah.

Aden Ali Asadullah berterima kasih atas bantuan dari Jabal Quran Indonesia. Dia berharap bantuan tersebut bisa dirasakan dan meringankan masyarakat yang terdampak gempa. Begitu pula Rustam Effendi, Koordinator Posko Bencana Nasdem Peduli, mengapresiasi bantuan yang diberika oleh Munifah. Dia berjanji segera menyalurkan bantuan tersebut.

Ketua Majelis Masyayikh, KH Abdul Ghaffar Rozin

Majelis Masyayikh Kuatkan Identitas Pendidikan Pesantren melalui Sistem Penjaminan Mutu

Majelis Masyayikh menggelar Bimbingan Teknis Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Formal Pesantren Pendidikan Diniyah Formal (PDF).

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024