Seluruh Jenazah Korban Ledakan Tambang Batu Bara Diserahkan ke Keluarga
- VIVA/ Andri Mardiansyah.
VIVA Nasional - Kapolres Sawahlunto, Sumatera Barat, AKBP Purwanto Hari Subakti, menyebutkan seluruh jenazah korban ledakan gas metan di lubang tambang batu bara yang dikelola oleh PT Nusa Alam Lestari, Desa Salak, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Jumat malam, 9 Desember 2022, sudah diserahkan ke keluarga untuk kemudian disemayamkan dan dimakamkan.
“Ketika dikeluarkan dari lobang tambang yang meledak, kondisi korban ada yang hangus, tertutup lumpur. Saat ini proses identifikasi sudah selesai. Sudah dipulangkan ke pihak keluarga,” kata Hari Subakti.
10 Korban Tewas
Hari Subakti mengatakan sebelum diserahkan, polisi melakukan identifikasi terhadap seluruh jenazah. Identifikasi dibantu oleh tim dari DIsaster victim Identification (DVI). Tercatat ada sepuluh korban terkonfirmasi meninggal dunia akibat peristiwa ini.
Hari Subakti melanjutkan proses pemulangan para korban menggunakan ambulans dan dikawal oleh mobil dari kepolisian.
Meledak pada Jumat Pagi
Sebelumnya, tambang batu bara yang dikelola PT Nusa Alam Lestari, Desa Salak, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Jumat pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB dilaporkan meledak. Ledakan itu dipicu tingginya gas metan yang ada dalam lubang tambang.
Tercatat ada 14 korban dalam peristiwa ini. Sepuluh korban di antaranya dinyatakan tewas, sisanya mengalami luka bakar serius.