Jalankan Perintah Jokowi, Polri Kerahkan Ribuan Personel Bersihkan Puing Sisa Gempa Cianjur

Kapolda Jabar Irjen Suntana mengecek peralatan membersihkan puing gempa Cianjur
Sumber :
  • dok Polri

VIVA Nasional – Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana didampingi Danrem Surya Kencana Bogor Brigjend TNI Rudy Saladin mempimpin apel gabungan recovery, pasca terjadinya gempa bumi dan kesiapan penanganan serta penanggulangannya bertempat di Lapang Stadion Badak Putih Cianjur, Jumat, 9 Desember 2022.

Rocky Gerung: Statistik Andika Perkasa Merangkak Menanjak di Jateng, Jokowi Mulai Cemas

Irjen Suntana mengatakan bahwa sebagaimana arahan dari Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi), TNI-Polri langsung membantu masyarakat untuk membersihkan puing puing bangunan pasca gempa, karena memang sudah dipercepat proses untuk recovery rumah-rumah warga masyarakat yang rusak.

"Untuk pembersihan puing-puing ini Polri mengerahkan ribuan personel baik dari Mabes Polri, Polda Jawa Barat maupun Polres Cianjur," kata Suntana dalam keterangan tertulisnya.

Soal Dukungan Jokowi ke Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jateng, Begini Analisa Pengamat

Hari ini, kata Suntana dilaksanakan pembersihan di 20 titik. Pembersihan puing-puing juga akan dibantu dari Satpol PP dan PUPR bersama-sama dengan masyarakat serta relawan.

Anggota DPR Minta Kapolri Tak Beri Ruang ke Oknum Polisi Pembeking Pelaku Kejahatan

"Mereka semua akan membantu bersama TNI-Polri membersihkan puing puing di lingkungan rumah warga yang mengalami kerusakan ringan sedang maupun rusak berat," katanya.

Warga di tengah reruntuhan bangunan rumah akibat gempa Cianjur

Photo :
  • AP Photo/Tatan Syuflana

Suntana pun berharap dengan adanya bantuan dari TNI maupun Polri, serta pemerintah daerah bisa mempercepat untuk proses pemulihan.

Pada kegiatan pembersihan puing-puing hari ini, digunakan 4 alat berat escavator dan 12 kendaraan truk untuk mengangkut proses puing-puing yang nanti akan dipindahkan. Hal ini dilakukan guna mempercepat proses pemulihan pembersihan puing-puing.

"Pada pembersihan puing-puing tersebut, harus ada persetujuan dari pemilik rumah," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya