Polrestabes Palembang Perketat Pengamanan Pasca Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
- VIVA/ Sadam Maulana
VIVA Nasional – Aksi diduga bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, membuat sejumlah markas kepolisian memperketat pengamanannya. Termasuk di Markas Polrestabes Palembang, Sumatera Selatan.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, pihaknya akan meningkatkan kewaspadaan pasca peristiwa yang terjadi di Mapolsek Astana Anyar.
"Kita akan meningkatkan kewaspadaan pasca kejadian tersebut, dengan melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan masyarakat yang memasuki Mapolrestabes Palembang maupun Polsek jajaran," tegasnya.
Rumah Dinas Anggota Diperketat
Bahkan, rumah dinas anggota kepolisian tidak luput dari kewaspadaan. Yakni dengan meningkatkan pengamanan dan melakukan pemeriksaan ketat.Â
"Kita seoptimal mungkin melakukan kewaspadaan dan pengamanan yang ketat terkait insiden yang terjadi di Mapolsek Astana Anyar," terangnya.
Perketat Pengamanan Nataru
Sementara itu, dalam rangka menyambut libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), Polrestabes Palembang akan melakukan pengamanan yang ketat. Dikatakan Ngajib, untuk melakukan pengamanan pada Nataru nanti pihaknya akan menambah kekuatan personel.
"Kita juga akan membantu mengatur arus lalu lintas. Ini dilakukan agar tidak terjadi kepadatan kendaraan yang bisa berakibat macet berkepanjangan. Penambahan personel agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi," ungkapnya.
Selain itu, kata Ngajib, pihaknya akan melakukan pemetaan terhadap situasi dan kondisi di lapangan di seluruh Kota Palembang. Apapagi sempat ada kejadian aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar tersebut.
Hal itu dilakukan untuk mencegah adanya kerawanan, ataupun ancaman seperti yang terjadi di Mapolsek Astana Anyar. Ke depan, Ngajib menjelaskan pihaknya akan menyiapkan sisi peralatan dan personel yang mumpuni.
"Tentunya kita akan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, baik itu dalam pengaturan lalu lintas maupun pengamanan untuk memberikan perlindungan dan juga pengayoman kepada masyarakat," jelasnya.
