Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja, Disnakertransgi DKI Lanjutkan Program KPJ

Ilustrasi Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 47
Sumber :
  • VIVAnews/Nur Faishal

VIVA – Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) Provinsi DKI Jakarta akan terus melanjutkan program Kartu Pekerja Jakarta (KPJ). Hal ini karena program KPJ adalah salah satu wujud komitmen Pemprov DKI dalam mendukung peningkatan kesejahteraan para pekerja di Jakarta.

Permintaan APD Meningkat, Keselamatan Para Pekerja Kian Diperhatikan

Kepala Disnakertransgi DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, sudah menjadi tugas dari pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakatnya. Dalam konteks Disnakertransgi, tentu kesejahteraan para pekerja pun turut diperhatikan.

“Para pekerja adalah salah satu yang berjasa dalam menggerakkan roda perekonomian Jakarta, juga membangkitkan industri dari pandemi COVID-19. Untuk itu, program Kartu Pekerja Jakarta (KPJ) akan terus dilanjutkan sebagai wujud komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam membantu memenuhi kebutuhan para pekerja di Jakarta,” kata Andri Yansyah, Jumat (18/11).

Pemprov DKI Padamkan Lampu Serentak Selama 60 Menit Malam Ini, Cek Lokasinya

Program KPJ adalah program kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka peningkatan kesejahteraan pekerja atau buruh dengan meringankan biaya transportasi, pangan, dan pendidikan bagi anak pekerja DKI Jakarta.

“KPJ diharapkan menjadi kebijakan solutif untuk meringankan beban para pekerja atau buruh di DKI Jakarta, bahkan kriteria penerima KPJ saat ini sudah meningkat dari yang awalnya berpenghasilan Upah Minimum Provinsi (UMP)+10 persen menjadi Upah Minimum Provinsi (UMP) + 15% dan pada umumnya merupakan Kepala Keluarga (KK), serta menjadi pencari nafkah utama bagi keluarga. Sebanyak 45.134 kartu telah kita distribusikan sejak tahun 2018 sampai dengan saat ini," ujar Andri Yansyah.

Program Kartu Lansia Jakarta (KLJ) Berikan Bantuan Rp900 Ribu, Cair Bertahap Lewat ATM Bank DKI

Program KPJ bertujuan untuk mendorong peningkatan kesejahteraan keluarga-keluarga di Jakarta, dengan membantu mengurangi pengeluaran atau biaya hidup, sehingga perekonomian para pekerja dan buruh lebih sejahtera.

Sejumlah kendaraan melintas saat pemadaman lampu penerangan jalan di Jakarta.

Pemprov Jakarta Ungkap Pemadaman Lampu Serentak Turunkan Emisi Karbon hingga 66,49 Ton

Pemadaman lampu serentak tersebut juga berdampak pada penghematan konsumsi listrik sebesar 83 MWh.

img_title
VIVA.co.id
11 November 2024