Megahnya Gala Dinner KTT G20 di GWK Bali, Wonderful Indonesia Tersaji dengan Apik
- Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
VIVA Nasional – Berbicara mengenai Pulau Dewata rasanya tidak akan pernah habis tentang tempat wisata budayanya. Pesona Pulau Dewata sudah menarik perhatian wisatawan dunia dengan begitu banyak keindahan alam dan keunikan budaya yang dimiliki.
Salah satu spot wisata terbaru yang harus dikunjungi adalah patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali. GWK Bali ini dijadikan sebagai tempat gala dinner para delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali pada Selasa, 15 November 2022.
Pemerintah Indonesia menyambut pimpinan negara dan tamu undangan KTT G20 dengan makan malam istimewa dan juga pertunjukan budaya yang bertajuk “Welcoming Dinner & Cultural Performance G20 Indonesia” di GWK Bali.
Bertempat di Lotus Pond
Welcoming Dinner KTT G20 di GWK Bali.
- Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
Jamuan makan malam untuk para pemimpin dunia itu bertempat di Lotus Pond yang merupakan ‘landmark’ terbesar dan dikenal sebagai alun-alun utama Garuda Wisnu Kencana. Presiden Joko Widodo dan pemimpin negara lainnya menikmati jamuan makan malam mulai pukul 7 hingga 9 malam WITA.
Jadi Agenda Penutup Hari Pertama
Welcoming Dinner KTT G20 di GWK Bali.
- Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
Momen gala dinner tersebut sekaligus menjadi rangkaian agenda penutup hari pertama KTT G20. Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang merupakan salah satu destinasi favorit di Pulau Dewata, disulap semakin cantik dan memesona untuk menyambut para pemimpin dunia.
Suguhkan Tarian Tradisional
Welcoming Dinner KTT G20 di GWK Bali.
- Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
Berbagai macam tarian ditampilkan dalam acara tersebut, mulai dari kesempatan pertama adalah Tarian Garuda Paksi, Kecak, dan Bujang Ganong yang mengusung tema ‘Challenge’. Kemudian, penampilan kedua adalah lagu Damai yang diiringi tarian Kijang, Pecak, Kupu-Kupu dan Enggang yang mengusung tema ‘Nature’.
Pada pertunjukan ketiga yang mengusung tema ‘Recover Together’ memperlihatkan kendang khas Indonesia, yaitu Kendang Sunda, Beleq, dan Dol. Tarian Topeng Betawi, Belian Bawo, Randai, Tarian Lala, dan Tarian Papua juga turut unjuk gigi di depan para pemimpin dunia tersebut.
Tidak berhenti di sana, pertunjukan dalam gala dinner KTT G20 ini masih berlanjut. Dalam pertunjukkan ketiga ini mengusung tema ‘Recover Stronger’ yang menampilkan lagu Malam Indah sembari diiringi oleh Tari Kipas, Tari Payung, dan musik dangdut. Tak sedikit kepala negara yang larut dalam alunan musik sampai menggoyangkan kepala.
Jokowi Kenakan Pakaian Adat Bali
Presiden China Xi Jinping hadir dalam dinner KTT G20 di GWK Bali.
- Tangkapan layar YouTube
Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo tampak memakai pakaian adat Bali ketika menghadiri jamuan makan malam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, Bali. Presiden dan Ibu Negara kompak memakai atasan hitam serta bawahan bernuansa keunguan.
Adapun ikat kepala atau udeng yang digunakan oleh Jokowi bercorak senada dengan kainnya. Ditambah dengan kain berwarna hitam di bawahnya. Tidak lupa, tersemat juga hiasan keemasan di dada, ditambah dengan keris, dan alas kaki berwarna hitam.
GWK Miliki Makna Mendalam
Welcoming Dinner KTT G20 di GWK Bali.
- Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
Seperti namanya, GWK Bali adalah sebuah patung raksasa yang merupakan representasi dari Dewa Wisnu yang mengendarai Burung Garuda. Pemilihan karya seni ini bukan tanpa sebab. Masyarakat Bali yang dikenal dengan adat budaya yang sangat kental tentu mengenal Garuda sebagai burung mitologi yang identik dengan nilai-nilai positif.
Garuda juga menjadi kendaraan dari Wisnu, salah satu dewa dalam ajaran agama Hindu yang mempunyai peranan dalam memelihara serta menjaga semua hasil ciptaan Tuhan. Dengan begitu, patung Garuda Wisnu Kencana Bali ini memiliki makna yang sangat mendalam sehingga akhirnya dipilih sebagai lokasi gala dinner G20.
