Pistol yang Dipakai Siti Elina Ternyata Milik Mantan Anggota TNI
- Tangkapan layar
VIVA Nasional - Paman dari wanita bercadar bernama Siti Elina yang menerobos kawasan istana kepresidenan Jakarta, di Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, ternyata seorang mantan anggota Tentara Nasional Indonesia.
"Pamannya, iya," kata Kepala Bagian Bantuan Operasi Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri, Komisaris Besar Polisi Aswin Siregar, di Markas Polda Metro Jaya, Rabu, 26 Oktober 2022.
Tampang Perempuan Penerobos Istana Merdeka
- Tangkapan Layar: Instagram
Tidak Merinci Identitas Sang Paman
Meski begitu, Aswin tidak merinci lebih jauh soal sosok paman dari Siti ini. Semisal soal identitas paman Situ itu.
Diketahui, pistol jenis FN yang ditenteng Siti saat menerobos masuk istana adalah milik pamannya. Dia mengambilnya secat diam-diam.
Sebelumnya diberitakan, polisi mengungkap senjata api jenis FM yang ditenteng wanita bercadar bernama Siti Elina menerobos kawasan istana kepresidenan Jakarta, di Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, bukan miliknya sendiri.
Wanita bercadar ditangkap membawa senpi di depan Istana Presiden
- Tangkapan layar
Milik Pamannya
Usut punya usut, senpi itu adalah milik pamannya. Hal tersebut diungkap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi.
"Ternyata ini milik pamannya," kata Hengki di Markas Polda Metro Jaya, Rabu, 26 Oktober 2022.
Ditangkap Aparat Kepolisian
Untuk diketahui, seorang perempuan ditangkap oleh aparat kepolisian karena berusaha menerobos kawasan istana kepresidenan Jakarta, di Jalan Medan Merdeka Utara. Perempuan tersebut berusaha menerobos kawasan Istana dengan membawa senjata api atau pistol jenis FN.
Peristiwa ini diunggah oleh akun instagram @lovers-polri, pada hari Selasa 25 Oktober 2022. melalui unggahannya akun itu menyebutkan bahwa perempuan yang belum diketahui identitasnya tersebut menodongkan senjata ke seorang Paspampres.
"Melaporkan telah terjadi orang mencurigakan membawa senjata api dan tidak memiliki identitas jelas sudah diamankan oleh personel Gatur dan juga Paspampres," kata seorang yang merekam peristiwa tersebut.
