Tiba di PN Jakarta Selatan, Brigjen Hendra Kurniawan dan Kombes Agus Nurpatria Dikawal Brimob
- VIVA.co.id/ Zendy Pradana
VIVA Nasional – Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan menggelar sidang kasus obstruction of justice terkait perkara pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Rabu, 19 Oktober 2022. Rencananya sidang tersebut bakal digelar dua sesi.
Adapun sesi pertama akan dimulai sekira pukul 10.00 WIB dan sesi kedua dimulai sekira pukul 14.00 WIB.
Pantauan VIVA di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 19 Oktober 2022, sekira pukul 08.52 WIB, Brigjen Hendra Kurniawan dan Kombes Pol Agus Nurpatria telah tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Mereka merupakan terdakwa obstruction of justice yang akan disidang pada sesi pertama yakni pukul 10.00 WIB.
Keduanya tampak menggunakan kemeja berwarna putih dilengkapi masker berwarna hitam. Mereka juga memakai rompi tahanan kejaksaan berwarna merah.
Keduanya tampak membawa sebuah buku berwarna merah yang digenggam dengan kondisi lengan diborgol.
Saat tiba, mereka dikawal ketat oleh sejumlah anggota kepolisian. Brigjen Hendra Kurniawan dan Kombes Pol Agus Nurpatria tiba dengan diantar menggunakan mobil taktis milik anggota Brimob.
Sebelumnya diwartakan, sidang obstruction of justice bakal digelar hari ini, Rabu 19 Oktober 2022 sekira pukul 10.00 WIB. Adapun para terdakwa nantinya bakal dipimpin dua hakim yang berbeda lantaran diadakan dua sesi untuk sidang tersebut.
Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Djuyamto mengatakan bahwa sesi pertama sidang obstruction of justice yang digelar pada pukul 10.00 WIB.
"Terdakwanya Arif Rahman Arifin, Agus Nurpatria, dan Hendra Kurniawan. Hakim ketua Ahmad Suhel," ujar Djuyamto dalam keterangannya, Rabu, 19 Oktober 2022.
Majelis hakim pada sidang sesi pertama yaitu hakim ketua Ahmad Suhel dan hakim anggota Djuyamto dan Hendra Yuristiawan.
Kemudian, kata Djuyamto, para terdakwa yang bakal disidang obstruction of justice pada sesi kedua yakni sekira pukul 14.00 WIB adalah Chuck Putranto, Irfan Widyanto, dan Baiquni Wibowo.
"Hakim ketuanya Afrizal Hadi. Hakim anggota Ari Muladi dan M Ramdes," kata Djuyamto.