Foto-foto Irjen Teddy Minahasa saat Bertugas Jadi Anggota Polri
- ANTARA/HO-Polda Sumbar
VIVA Nasional – Kapolda Jawa Timur, Inspektur Jenderal Teddy Minahasa dikabarkan tidak hadir hari ini Jumat, 14 Oktober 2022 pada pemanggilan Pejabat Tinggi Polri ke Istana oleh Presiden Joko Widodo.
Irjen Teddy juga rupanya diketahui sudah tidak terlihat batang hidungnya dalam rombongan pejabat Polri. Bahkan, sejak di PTIK, di mana tempat para pejabat Polri berkumpul sebelum berangkat menuju Istana Negara.
Beredar kabar bahwa Irjen Teddy Minahasa tidak hadir karena ditangkap oleh Divisi Propam Polri terkait dengan kasus narkoba.
Irjen Teddy Minahasa menggantikan Irjen Nico Afinta
Irjen Teddy Minahasa belum lama ini menggantikan jabatan Irjen Nico Afinta sebagai Kapolda Jawa Timur. Sementara, Nico Afinta sendiri saat ini dipindahkan ke Sahlisosbud Kapolri sebagai jabatan barunya.
Sebelumnya, Irjen Teddy menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat. Penggantian jabatannya di Polri tersebut tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/2134/X/KEP./2022 pada 10 Oktober 2022.
Perwira tinggi Polri
Sebagai informasi, Irjen Teddy juga merupakan seorang perwira tinggi Polri kelahiran 23 November 1971 di Minahasa, Sulawesi Utara. Teddi yang kini menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur itu juga merupakan anggota Korps Bhayangkara lulusan Akademi Polisi (Akpol) tahun 1993.
Disebut sebagai polisi terkaya
Inspektur Jenderal Teddy Minahasa sempat disebut-sebut sebagai polisi terkaya. Hal itu berdasarkan laporan kekayaan harta penyelenggara negara (LHKPN) yang diakses melalui elhkpn.kpk.go.id. Laporan kekayaan Teddy diketahui mencapai Rp29.974.417.203 atau sekitar Rp29,97 miliar pada Maret 2022 saat dirinya masih menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.
Apabila dirincikan, harta yang dimiliki Teddy di antara lain seperti 53 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran dan Malang yang totalnya ditaksir mencapai Rp25.813.200.000 atau sekitar Rp25,8 miliar.
Harta bergerak Teddy
Adapun harta bergerak yang dimiliki oleh Teddy yang dilaporkan antara lain seperti empat kendaraan yakni mobil Jeep Wrangler tahun 2016 senilai Rp750 juta, Toyota FJ 55 tahun 1970 senilai Rp75 juta, Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996 senilai Rp600 juta dan Motor Harley Davidson Solo 2014 senilai Rp650 juta.
Tak hanya itu saja, masih ada harta bergerak lainnya milik Teddy yakni sejumlah uang Rp500 juta dan surat berharga senilai Rp62,5 juta. Sedangkan kas dan setara kas lainnya bernilai sebesar Rp1.523.717.203 atau sekitar Rp1,5 miliar. Karena Teddy tidak tercatat memiliki utang, maka total kekayaannya mencapai Rp29.974.417.203 atau hampir Rp30 miliar.