Kecelakaan Bus Vs Avanza di Magetan, 1 Polisi Tewas

Bus yang terlibat kecelakaan di Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA Nasional – Seorang anggota Kepolisian Sektor Bendo, Kabupaten Magetan, bernama Bripka AS meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit karena terlibat kecelakaan di Jalan Maoespati-Ngawi Desa Bayem Taman, Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Selasa malam, 27 September 2022.

Polisi Akan Periksa Pengemudi Hilux Usai Tabrak 3 Mobil dan 5 Motor di Cipondoh

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Magetan Ajun Komisaris Polisi Budi Kuncahyo mengatakan, kecelakaan tersebut melibatkan mobil Toyota Avanza nopol AA 1874 VH yang dikemudikan Bripka AS (48 tahun), bus Eka yang dikemudikan nopol S 7553 US yang dikemudikan RK (41). Kecelakaan terjadi sekira pukul 22.45 WIB.

Ilustrasi Polisi olah TKP kecelakaan

Photo :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
Bus Pariwisata Tertimbun Longsor di Deli Serdang, 7 Orang Tewas dan 20 Luka-luka

Ceritanya, AS yang mengemudikan Avanza dengan penumpang S melaju dari arah utara ke selatan atau dari Ngawi ke Maospati, Magetan. Entah bagaimana, sesampai di lokasi kejadian Avanza tersebut tiba-tiba bergerak ke kanan hingga melampaui marka jalan. “Avanza berpindah ke lajur kanan,” kata AKP Budi dalam keterangannya, Kamis, 29 September 2022.

Di saat bersamaan, melaju dari arah berlawanan sebuah bus Eka yang membawa 26 penumpang. Tabrakan pun tak bisa dielakkan, Avanza dan bus tersebut adu moncong. “Terjadinya tabrakan pada kendaraan bus bagian depan kanan sedangkan kendaraan Toyota Avanza pada bagian depan kiri,” ujar Budi.

Detik-detik Kecelakaan Beruntun 11 Kendaraan di Cipondoh, 3 Orang Luka

Ilustrasi: Polisi di lokasi kecelakaan.

Photo :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution

Saking kerasnya benturan, kondisi badan mobil Avanza ringsek tak keruan. Bahkan, mesin mobil keluarga itu terlempar sejauh 30 meter. Sementara bus yang menabrak terus melaju sejauh 300 meter, menabrak tiga sepeda motor yang parkir di depan sebuah warung kopi. Bus terus melaju diduga karena rem dan gasnya tidak berfungsi setelah tabrakan.

Akibat peristiwa itu, tiga orang mengalami luka-luka di lokasi. Yaitu Bripka AS dan penumpangnya, S, serta penumpang bus Eka bernama MWO (18). Ketiganya langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sayang, kata Budi, Bripka AS akhirnya mengembuskan napas terakhir setelah sempat dirawat.

Baca juga: 2 Orang yang Tewas Akibat Kecelakaan di Tol JORR Ibu dan Anak

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya