Sindir Effendi Simbolon, Pangdam: TNI Bukan Gerombolan, Soliditas Kuat
- VIVA/Aman Hasibuan
VIVA Nasional – Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menyayangkan adanya ungkapan atau komentar serta tudingan dari anggota DPR Effendi Simbolon terhadap institusi TNI, bahwa TNI adalah sekelompok ormas.Â
Merespons tudingan disampaikan Effendi Simbolon terhadap institusi TNI, Pangdam mengatakan bertanggung jawab dengan kondisi moril dan keadaan prajurit yang berada di bawah tanggung jawabnya, khususnya prajurit TNI AD yang berada di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih.
"Saya sampaikan kepada prajurit saya, terkait adanya komentar bahwa prajurit TNI adalah gerombolan ormas. Bahwasannya prajurit Kodam XVII/Cenderawasih sejatinya punya satu komando, yaitu azas komando dalam operasi penggunaan kekuatan kita loyal pada Bapak Panglima TNI," tegas Pangdam XVII/Cenderawasih.
"Dan pada pembinaan kekuatan kita loyal kepada Bapak KSADÂ dan ini tidak ada masalah. Moril pasukan tetap terjaga, soliditas kuat, kita punya kekuatan yang kuat, apalagi Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih ini dalam tugas sehari-hari melaksanakan kedua tugas ini, yaitu penggunaan kekuatan dan pembinaan kekuatan," ucap Saleh Mustafa.
Lebih lanjut dikatakan Pangdam bahwa azas Kesatuan Komando sangat dipentingkan.
"Saya selaku Pangdam XVII/Cenderawasih bertanggungjawab terhadap soliditas prajurit-prajurit yang ada di bawah saya. Oleh karena itu berkaitan dengan statement-statement berkaitan pembinaan moril Prajurit, saya sangat menyayangkan. Karena TNI lahir dari Rakyat dan sejarah perjuangan yang tidak mudah. Negara lahir dan terbentuk, itu juga lahirnya TNI," kata Pangdam.
"TNI adalah organisasi yang menjiwai dan dijiwai kerakyatan, tidak ada satupun negara di dunia yang TNI atau militernya itu bersifat gerombolan itu tidak ada. Yang ada TNI adalah sebagai alat dan pemersatu Bangsa. Itu perlu diingat, TNI sebagai alat pertahanan negara dan alat pemersatu bangsa, itulah kelebihan TNI khususnya TNI AD," tutup Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa.