World Coconut Day, Moeldoko Tanam Varietas Kelapa Baru

Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko ikut menanam varietas kelapa yang tergolong baru di Purwokerto, Jawa Tengah, bertepatan dengan World Coconut Day, pada Jumat, 2 September 2022.
Sumber :
  • KSP

VIVA Nasional – Bertepatan dengan World Coconut Day yang jatuh pada 2 September 2022, Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko ikut menanam varietas kelapa yang tergolong baru. 

MAB Siap Perkenalkan Sejumlah Kendaraan Listrik Baru Tahun Depan

Di sela-sela kunjungannya ke Purwokerto, Jawa Tengah, Jumat, 2 September, sebagaimana dikutip dari siaran pers Kantor Staf Presiden kepada VIVA, Moeldoko mengunjungi kebun Science Techno Park milik Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dengan varietas kelapa kopyor dibudidayakan.

Terjun langsung ke kebun yang terletak di kompleks UMP tersebut, Moeldoko menanamkan benih unggulan kelapa kopyor yang disebut sebagai varietas Genjah Kuning Sinumpur. Ini merupakan varietas baru yang dikembangkan oleh Prof. Sisunandar, salah satu ahli biologi dari UMP.

PPN Naik 12 Persen, Moeldoko Optimis Masyarakat Bakal Lebih Pilih EV

Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko ikut menanam varietas kelapa yang tergolon

Photo :
  • KSP

Tidak hanya menanam, Moeldoko juga memetik sendiri salah satu kelapa kopyor yang siap dipanen.

Moeldoko Sebut PPN 12 Persen Bakal Untungkan Kendaraan Listrik, Kenapa?

Setelah itu, sambil menikmati kopyor yang Ia petik sendiri, Moeldoko berdiskusi dengan Prof. Sisunandar yang dijuluki sebagai profesor kelapa kopyor untuk mengetahui lebih jauh potensi ekonomi dan manfaat dari kelapa kopyor.

“Kelapa kopyor ini produk unggulan yang bisa mendatangkan banyak potensi bagi negara. Saya harap anak-anak muda mulai melirik varietas kelapa kopyor ini sebagai kesempatan, jadi riset dan studi terhadap kelapa kopyor terus berkembang,” kata Moeldoko.

Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko ikut menanam varietas kelapa yang tergolon

Photo :
  • KSP

Sisunandar mengapresiasi perhatian yang diberikan oleh Kepala Staf Kepresidenan. Ia berharap agar pemerintah terus mendorong pengembangan kelapa kopyor.

"Kopyor ini hanya dimiliki oleh Indonesia. Kebun Science Techno Park UMP ini masih menjadi kebun nutfah kelapa kopyor satu-satunya di Indonesia. Harus ada kebun semacam ini di tempat lain, agar kopyor tidak hilang," kata Sisunandar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya