Soal Gaya Hedon dan Mewah Anggota Polri, Kapolri: Kami Proses

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo RDP dengan Komisi III
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Nasional – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat bicara mengenai gaya hidup anggota Polri yang hedonis atau mewah dalam kesehariannya. Kata Sigit, pihaknya sudah mengatur gaya hidup anak buahnya dalam Peraturan Kapolri (Perkap) dan Surat Telegram Rahasia (STR) Propam Polri.

Usai Ditangkap di Thailand, Buron Bandar Narkotika Asal Ukraina Tiba di Bandara Soetta

Meski begitu, Sigit meminta agar seluruh masyarakat yang mengetahui informasi mengenai gaya hidup anggotanya yang cenderung mewah untuk melaporkan. Nantinya, mereka akan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Untuk pola hedonis, kami sudah mengeluarkan Perkap dan STR Propam terkait hedonis ini. Tolong pak, kami diinfokan (terkait gaya hidup anggota Polri). Karena ini sudah diatur, kalau pola ini masih dilakukan, kami sudah punya aturan dan mereka bisa kita proses di dalam aturan kami terkait dengan pelanggarannya," ujar Sigit dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi III DPR RI, Rabu, 24 Agustus 2022.

Polisi Diduga Peras WN Malaysia, LBH Desak Kapolri Minta Maaf ke Korban dan Tindak Tegas Pelaku

Baca juga: Soal Harga BBM Naik, Sri Mulyani: Para Menteri Masih Berdiskusi

Lebih lanjut, Sigit menegaskan pihaknya terus melakukan patroli untuk melihat bagaimana gaya hidup anggota Polri lainnya. Ia berjanji akan langsung menindaklanjuti tiap informasi masyarakat mengenai gaya hidup tersebut jika benar ditemukan.

Mantan Penyidik KPK Sebut Kortas Tipidkor Dibentuk sebagai Komitmen Polri Berantas Korupsi

"Ini terus dilakukan Propam untuk patroli setiap hari, namun demikian kami tidak mungkin awasi sendiri dan butuh masukan masyarakat dan terhadap informasi tersebut kami akan tindak lanjuti," jelasnya.

Sebelumnya, Komisi III DPR RI menyoroti menurunnya indeks kepercayaan publik terhadap Polri. Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir mengatakan indeks kepercayaan publik terhadap polisi yang merosot di bawah 50 persen memang banyak faktor yang mempengaruhinya. 

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo RDP dengan Komisi III

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Selain karena kasus pembunuhan Brigadir J yang menjerat mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo dan istrinya, perilaku pejabat polisi di tingkat bawah juga mulai menunjukkan kejumawaannya. 

“Kalau kita lihat di bawah tingkat Dir Kapolres sudah seperti raja-raja kecil di daerah. Kadang-kadang kita Komisi III telepon saja tidak diangkat, WhatsApp tidak dibalas. Dan, perilaku-perilaku seperti ini sudah mulai memperlihatkan bahwa baru jadi kapolres, dir, susah sekali. Perilakunya luar biasa seperti raja di daerah,” kata Adies dalam RDP Komisi III bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 Agustus 2022.

stand pengurus Bhayangkari Polda Jawa Barat

Photo :
  • VIVA.co.id/Syaefullah

Belum lagi, lanjut Adies, gaya hidup Kapolres hingga isteri-isterinya yang mulai gemar memamerkan hartanya di media sosial. Itu justru membuat masyarakat berpandangan buruk terhadap polisi pada akhirnya. 

“Kita juga lihat gaya hidup mereka, sudah mulai pakai cerutu, mulai pake wine, mobilnya juga sudah mewah mewah. Kami lihat juga perilaku istri-istrinya itu sudah pakai tas Hermes. Itu sudah gonta-ganti bapak,” kata Adies.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya