Otoritas Rinjani Bantah Persulit Evakuasi Turis Israel
- VIVA/Satria Zulfikar
VIVA Nasional – Kementerian Luar Negeri Israel protes terhadap otoritas Indonesia yang dinilai mempersulit kerjasama evakuasi jenazah warga negara Portugal kelahiran Israel yang jatuh di puncak Gunung Rinjani, Lombok.
Pemerintah Israel menilai otoritas Indonesia sengaja mempersulit dan bahkan tidak mau bekerjasama dengan Israel untuk mengevakuasi warga mereka yang tewas terjatuh di Gunung Rinjani.
Menanggapi itu, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Dedy Asriady, mengatakan tidak pernah mempersulit pihak Israel, namun memang TNGR maupun pihak lainnya di NTB tidak pernah berkomunikasi dengan Kemenlu Israel.
"Bukan mempersulit, kami tidak pernah berkomunikasi dengan pihak Kemenlu Israel. Kami berkomunikasi dengan pihak asuransi Magnus," kata Dedy Asriady, Selasa, 23 Agustus 2022.
Menurut Dedy, asuransi Magnus merupakan pihak yang mengurus asuransi korban.
Sebelumnya, Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Boaz Tan Anam (37) turis asal Portugal kelahiran Israel, Senin, 22 Agustus 2022.
Korban berhasil dievakuasi setelah mengalami banyak kendala saat proses evakuasi, sejak korban pertama kali jatuh pada Jumat, 18 Agustus 2022.
Korban jatuh di lereng Gunung Rinjani saat melakukan swafoto. Tubuh korban tidak seimbang dan jatuh pada ketinggian 150 meter. Kondisi cuaca dan medan membuat kesulitan dilakukan evakuasi. Jenazah baru berhasil dievakuasi setelah empat hari.