Bagan Konsorsium 303 Seret Jenderal Polri, Ini Kata Mahfud
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Nasional – Ketua Kompolnas RI, Mahfud MD memerintahkan kepada Komisioner Kompolnas untuk tidak berbicara soal bagan yang beredar soal dugaan konsorsium 303 di tubuh Polri. Menurut dia, saat ini Kompolnas harus mengawal kasus Irjen Ferdy Sambo yang diduga jadi dalang pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
“Maka jalan keluar satu tidak menarik-narik ke hal lain dulu, termasuk judi. Sehingga, kita sepakat Kompolnas berhenti bicara ini,” kata Mahfud saat rapat dengan Komisi III DPR pada Senin, 22 Agustus 2022.
Menkopolhukam Mahfud MD selaku Ketua Kompolnas dipang DPR Soal Kasus Brigadir J
- VIVA/M Ali Wafa
Sebab, Mahfud mengaku tidak mengetahui soal beredarnya skema tentang uang-uang judi ditubuh Kepolisian Republik Indonesia itu pasca Sambo dijadikan tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. Menurut dia, diagram soal konsorsium 303 itu keluar tanggal 18 Agustus 2022.
“Satgas 303 dan skema tentang uang-uang judi, itu saya betul-betul tidak tahu, baru dengar itu ya setelah terbuka tanggal 18 baru keluar gambar itu. Sebelum itu sudah dengar, tapi bagi saya tidsk ada kaitannya. Makanya saya memang enggak ke yang lain dulu. Soal judi, narkoba nanti urusan terpisah,” jelas dia.
Namun, Mahfud juga mengatakan Kompolnas atau pemerintah belum mempunyai saran mengenai diagram konsorsium 303 ditubuh Polri tersebut. Sebab, diagram itu keluarnya disaat hari libur.
Menkopolhukam Mahfud MD selaku Ketua Kompolnas dipang DPR Soal Kasus Brigadir J
- VIVA/M Ali Wafa
“Kalau ditanya, apa saran pemerintah Kompolnas soal ini? Belum, baru 4 hari sekarang keluarnya dan itu hari libur semua 3 harinya kan. Saya dengarnya di Makassar, kok ada gambar begini. Besok muncul lagi gambar tandingannya. Kami belum menyikapi,” ujarnya.
Diketahui, pasca Sambo jadi tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. Maka, keluar diagram soal konsorsium 303 ditubuh Polri. Pertama, diagram konsorsium 303 yang menggambarkan Irjen Ferdy Sambo dan kroninya.
Kemudian, beredar lagi bagan konsorsium 303 yang menggambarkan Kepala Bareskrim Komjen Agus Andrianto dan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi. Namun, diagram konsorisum 303 tersebut belum terkonfirmasi kebenarannya.
Menkopolhukam Mahfud MD selaku Ketua Kompolnas dipang DPR Soal Kasus Brigadir J
- VIVA/M Ali Wafa
“Timsus saat ini fokus untuk pembuktian pasal yang sudah diterapkan adalah 340 subsider 338 jo 55 dan 56,” kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi wartawan pada Minggu, 21 Agustus 2022.
