Alfamart Akhirnya Polisikan Emak-emak Bermobil Mercy yang Curi Cokelat

Gerai Alfamart
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA Nasional – Pihak PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk alias Alfamart melaporkan perempuan bernama Mariana ke Polres Tangerang Selatan pada Senin 15 Juni 2022. Mariana merupakan seorang wanita yang diduga mengancam karyawan Alfamart dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik karena kedapatan mencuri dua batang cokelat.

"Dari pihak Alfamart sedang membuat laporan di polres," ujar Kapolres Tangerang Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi Sarly Sollu kepada wartawan, Senin 15 Agustus 2022.

Emak-emak bermobil Mercy Tuntut Karyawan Alfamart Minta Maaf

Photo :
  • Twitter@Mei2Namaku

Kata Sarly, sejauh ini ada dua laporan polisi yang dibuat pihak Alfamart. Pertama perihal tindakan pencurian yang dilakukan Mariana, kedua soal pengancamannya kepada karyawan Alfamart yang memergoki aksinya mencolong cokelat.

"Dari pelapor tadi akan membuat dua LP (laporan polisi). Satunya pencurian dan lainnya intimidasi," katanya.

Sementara itu, Corporate Affairs Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Solihin, mengatakan melalui video resminya, ia yang mewakili manajemen Alfamart menyatakan dan menegaskan bila perusahaan sepenuhnya mendukung karyawan tersebut. Yang mana, berdasarkan investigasi awal menjalankan tugasnya sesuai prosedur

"Saya mewakili manajemen Alfamart, menyatakan dan menegaskan kalau perusahaan sepenuhnya mendukung karyawan kami yang berdasarkan investigasi awal, menjalankan tugasnya sesuai prosedur," katanya, Senin, 15 Agustus 2022.

Dapat Ancaman UU ITE

Seorang pegawai Alfamart diduga mendapatkan ancaman UU ITE oleh seorang ibu, yakni Mariana. Mariana tidak terima video yang berisikan dirinya tersebar di media sosial.

Video itu berisikan aksi pegawai ritel yang berhasil memergoki Mariana mencuri sejumlah cokelat.

Said Didu Dicecar 25 Pertanyaan Dalam Pemeriksaan di Polresta Tangerang Terkait Kritik PSN PIK 2

Awalnya, ia ketahuan mencuri sejumlah cokelat dari ritel tersebut yang kemudian, beberapa karyawan Alfamart menghampiriya yang saat itu sudah berada di dalam mobil.

Mariana diminta untuk mengakui perbuatannya, sampai akhirnya ia memperlihatkan sejumlah cokelat yang diambilnya itu, yang selanjutnya pegawai Alfamart memintanya untuk membayar cokelat.

Said Didu Diperiksa Polisi Buntut Kritik PSN PIK 2, Publik Diminta Hormati

Viral Emak-emak Bermobil Mercy Ketahuan Curi Cokelat di Minimarket

Photo :

Namun, Mariana kembali mendatangi Alfamart bersama dengan seorang pria yang merupakan kuasa hukumnya. Disana Mariana meminta untuk take down video dirinya yang telah tersebar di media sosial.

Diperiksa Polisi Karena Kritik PIK 2, Said Didu: Saya Membela Rakyat

Tidak hanya itu, Mariana juga meminta agar karyawan Alfamart meminta maaf lantaran dianggap merugikannya, yang mana disebut melanggar UU ITE.

Pakar hukum tata negara sekaligus eks Menko Polhukam, Mahfud MD di kawasan Jakarta Pusat, Jumat, 20 Desember 2024

Mahfud MD Dinilai Bisa Dijerat Pasal Fitnah dan UU ITE, Ini Sebabnya

Mahfud MD menyebut memaafkan koruptor sama saja melanggar pasal 55 KUHP.

img_title
VIVA.co.id
31 Desember 2024