Soal Mi Instan, DPR Minta Menteri Tak Bikin Bingung Rakyat

Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade
Sumber :
  • DPR RI

VIVA Nasional - Anggota Komisi VI DPR, Andre Rosiade, meminta menteri-menteri tidak membuat bingung rakyat akibat perbedaan pendapat. Ini menyusul isu kenaikan harga mi instan hingga tiga kali lipat buntut kesulitan pasokan gandum dunia.

Presiden Prabowo Dinilai Bisa Lakukan Ini soal PPN Jadi 12 Persen pada 2025

Keresahan Publik

“Ketidaksinkronan data dan kajian yang dilakukan antar kementerian atau lembaga pemerintah berpotensi menimbulkan keresahan publik,” kata Andre, Kamis, 11 Agustus 2022.

Dibandingkan Vietnam, Kenaikan PPN di Indoneisa Dinilai Lebih Pro Rakyat Karena Hal Ini

Politikus Gerindra Andre Rosiade

Photo :
  • VIVAnews/Andri Mardiansyah

Jangan Bikin Panik Masyarakat

Demokrat Sebut Penolakan PDIP Terhadap PPN 12% Hanya Politis

Andre mengatakan jangan sampai pernyataan menteri yang satu berbantahan dengan menteri yang lain. "Jangan buat bingung dan panik masyarakat," katanya.

Baca juga: Mendag Pastikan Tak Ada Kenaikan Harga Mi Instan sampai 3 Kali Lipat

Ia mengingatkan menteri-menteri untuk memperbaiki koordinasi. Perbedaan pendapat para menteri dinilai menimbulkan kesan tidak ada rapat kabinet atau rapat koordinasi Pemerintah untuk membahas isu-isu strategis.

“Kita minta menteri-menteri di bawah Pak Jokowi punya koordinasi yang berjalan baik. Sehingga suara yang keluar dari Pemerintah itu satu,” kata Andre.

“Kalau begini kan membingungkan rakyat. Yang satu bilang akan naik tiga kali, satu bilang enggak. Akhirnya kan ini menimbulkan kegaduhan kalau harga mi instan naik tiga kali lipat,” lanjut Legislator dari Dapil Sumatera Barat I itu.

Politikus Gerindra Andre Rosiade

Photo :
  • Instagram Andre Rosiade, @andre_rosiade

Gandum Persoalan Strategis

Andre mengatakan persoalan gandum merupakan masalah strategis karena menyangkut perdagangan global. Bahkan Presiden Jokowi turun langsung melakukan diplomasi ke Ukraina dan Rusia yang merupakan negara-negara distributor gandum.

Ia pun mendorong pemerintah untuk membuka jalur kerjasama dengan berbagai negara produsen gandum lainnya. Hal ini guna mengantisipasi kelangkaan manakala terjadi dinamika politik dunia.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mewanti-wanti ancaman kenaikan harga mi instan hingga tiga lipat akibat efek domino perang Rusia-Ukraina yang memicu keterbatasan pasokan dan lonjakan harga gandum di dunia.

Pernyataan Mentan dibantah oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang menyebut sudah ada tren penurunan harga gandum sebagai bahan baku mi instan. Andre mengkritisi perbedaan pendapat kedua menteri Presiden Jokowi tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya