Jemaah Haji Asal Riau Meninggal Dunia dalam Perjalanan Pulang

Ribuan Jemaah Haji Tawaf Wada Usai Sholat Subuh
Sumber :
  • MCH 2022/Susanto

VIVA Nasional – 

Biaya Haji Turun, Menag Tegaskan Tak Ada Lagi Pungutan yang Bebani Jemaah

Jemaah haji sakit mulai dievakuasi ke Madinah.

Photo :
  • MCH 2022
Kematian seseorang memang menjadi misteri dan tak dapat diprediksi. Begitu pula dengan
Menteri Agama Minta Arab Saudi Tak Batasi Usia Jemaah Haji
jemaah haji asal Riau ini. Ia meninggal bukan saat melaksanakan ibadah
Menag Nasaruddin Umar Beberkan Jurus Jitu Turunkan Biaya Haji 2025
haji melainkan sesaat setelah tiba di Tanah Air. 

Jemaah haji tersebut bernama Zulmishar bin Muhammad Ali Ahmad yang berasal dari Indragiri Hulu. Ia dinyatakan meninggal saat dalam perjalanan untuk istirahat di Km 55 menuju Rengat. Hal ini disampaikan pula oleh Mahyudin, Kepala Kanwil Kemenag Riau. 

“Innalillahi wa innailaihirojiun, berita duka datang dari seorang haji asal Kabupaten Indragiri Hulu, yang meninggal dalam perjalanan kembali ke daerah, yakni jemaah haji atas nama Zulmishar bin Muhammad Ali Ahmad dengan nomor porsi 0400082030," ujarnya, mengutip Antara Selasa, 2 Agustus 2022. 

Jemaah haji sakit mulai dievakuasi ke Madinah.

Photo :
  • MCH 2022

Diketahui, hingga hari ini, jemaah haji yang meninggal dunia berjumlah 81 orang. Proses pemulangan jemaah haji sudah memasuki 50%. Jumlah jamaah haji yang telah tiba di tanah air adalah sebanyak 51.545 orang.

Sementara, jumlah jemaah haji yang sakit saat ini, mengutip laman Kemenag, adalah sebanyak 70 orang. Dengan rincian, 25 orang dirawat di RSAS, dan 45 lainnya dirawat di KKHI Makkah.

Saat ini, kepulangan jemaah haji sudah memasuki gelombang dua, yang telah dimulai sejak 30 Juli 2022 hingga 13 Agustus 2022 mendatang. Sementara untuk gelombang pertama sudah selesai, yakni dimulai dari tanggal 15 Juli 2022 lalu dan berakhir di tanggal 30 Juli 2022. 

Arab Saudi Bakal Bangun Bioskop Dekat Kakbah (Doc: Lindemann Group)

Arab Saudi Izinkan Investasi Asing Masuk Madinah dan Mekkah

Regulator pasar Arab Saudi mengatakan pada Senin, 27 Januari 2025, bahwa mereka akan mengizinkan investasi asing di perusahaan-perusahaan yang terdaftar.

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2025