Padepokan Gus Samsudin di Blitar Ditutup Sementara
- tvonenews.com
VIVA Nasional – Dampak penolakan warga akibat resah dengan keberadaan Padepokan Nur Dzat Sejati di Desa Rejowilangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, kini lokasi tersebut ditutup sementara selama tiga hari ke depan.
Kepala Desa Rejowinagun, Bagas Wigasto mengatakan, saat ini padepokan ditutup sementara, pasalnya masih proses mediasi.
"Untuk menjaga kondusivitas padepokan, sementara ditutup. Penutupan sampai ada titik terang mediasi di Polres Blitar," kata Kepala Desa Rejowinangun dikutip dari tvOnenews.com, Senin, 1 Agustus 2022.
Tidak tampak aktivitas di dalam padepokan, hanya tampak beberapa penjagaan dari petugas polisi. Penjagaan ini dilakukan buntut dari insiden penggerudukan massa yang meminta padepokan milik Gus Samsudin ditutup.
"Penjagaan melibatkan linmas, polsek, dan koramil, dan masyarakat setempat," imbuh Kapolsek Ludoyo Barat, Akp Eddy Sumartono.
Diberitakan sebelumnya, Minggu sore ratusan warga mendatangi Padepokan Nur Zat Sejati milik Gus Samsudin, massa menuntut agar dilakukan penutupan karena meresahkan.
Warga yang menuntut padepokan ditutup usai viral seseorang yang bernama Marcel Radhival yang dikenal sebagai pesulap merah membongkar trik Gus Samsudin dalam pengobatan spritual yang ia lakukan.
Baca juga: Gadis Sulsel Dilamar dengan Panai Rp5 Miliar hingga Datangkan 7 Artis