Komnas HAM Ungkap soal Kapan Irjen Ferdy Sambo akan Diperiksa

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

VIVA Nasional– Kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J hingga tewas dengan bekas luka tak biasa masih terus bergulir. Polri juga menyatakan berusaha untuk terus transparan dan mengusut tuntas dengan kasus polisi tembak polisi ini.

Pernyataan Penutup Debat, Ahmad Luthfi Ingin Contoh Jenderal Hoegeng Bukan Ferdy Sambo

Namun dalam kasus Brigadir J yang juga melibatkan Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo ini disebut belum juga disidik oleh kepolisian.

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan bahwa Irjen Sambo akan segera dipanggil namun jika bukti sudah memenuhi dan sudah terkumpul semuanya.

Intip Koleksi Mobil Ahmad Dofiri yang Jadi Wakapolri, Pernah Pecat Ferdy Sambo

"Irjen Sambo akan diperiksa kalau tahapan atau bahan yang kita punya sudah selesai," kata Anam, dalam siaran langsung Apa Kabar Indonesia Malam di tvOne pada Sabtu 30 Juli 2022.

Menurutnya, pemeriksaan Irjen Sambo tidak bisa dilakukan begitu saja tanpa adanya bukti-bukti yang jelas.

Profil Komjen Ahmad Dofiri, Wakapolri Baru Pengganti Agus Andrianto: Orang yang Sikat Ferdy Sambo

"CCTV kami sudah dapat kami butuh keterangan beberapa pihak, sehingga dari CCTV, dari komunikasi, terus dari keterangan baru akan panggil Irjen Sambo," kata dia.

Selain itu Anggota Kompolnas Albertus Wahyurudhanto juga mengulangi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi)soal agar mengusut tuntas kasus ini dengan transparan.

"Tahapan kami ikuti semua, otopsi ulang juga kami ikuti semua. Hal ini selaras dengan apa yang diungkapkan oleh bapak Presiden untuk usut tuntas dan transparan," ujar Albertus.

Pendiri Migrant Care sekaligus Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Anis Hidayah

Komnas HAM Sebut Sejumlah Kasus Kandidat Pilkada Berujar Seksis dan Rendahkan Perempuan

Komnas HAM menyoroti ujaran bernada merendahkan perempuan yang terjadi selama Pilkada 2024 karena dinilai tidak selaras dengan prinsip pilkada ramah HAM.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024