Firasat Aneh Suami Korban Tewas Odong-odong Vs Kereta di Serang

9 korban tewas penumpang odong-odong yang disambar kereta api di Serang, Banten
Sumber :
  • VIVA/Yandi Deslatama

VIVA Nasional – Pemakaman jenazah korban kecelakaan odong-odong yang ditabrak oleh kereta api pada Selasa malam, 26 Juli 2022, diwarnai kesedihan mendalam dari para keluarga korban. Para korban jiwa terlebih dahulu dibawa ke RS dr Dradjat Prawiranegara dan diberangkatkan ke rumah duka sekitar pukul 18.30 wib.

Kecelakaan Lalu Lintas Berujung Pembunuhan di Pulogadung: Pengemudi Tewas Dianiaya Setelah Tabrakan Mobil

Sembilan mobil pembawa jenazah langsung menuju masjid di Kampung Cibetik, Kelurahan Pengampelan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten. Sekitar pukul 19.00 wib jenazah sampai dan langsung dibawa masuk ke dalam masjid.

Tangis kesedihan keluarga dan warga mewarnai kedatangan jenazah. Warga mengawali shalat Isya dan dilanjutkan dengan shalat jenazah.

Korban Luka hingga Tewas Akibat Truk Tronton Tabrak Ruko di Semarang Dipastikan Dapat Santunan

Sekitar pukul 20.00 wib, jenazah langsung dikebumikan yang masih berada di perkampungan tersebut. Warga bergotong royong membantu keluarga yang sedang berduka.

Sapari, suami dari Yanti (25) korban meninggal, sekaligus ayah dari Hanipah Sapitri (5) merupakan korban luka mengaku sebelum kejadian dia bermimpi menggelar hajatan. "Mimpi hajatan malemnya. Yang naik odong-odong istri sama anak. Sedih, istri kayak gitu," ujar Sapari 

Truk Tronton Tabrak Ruko di Semarang, Dua Orang Tewas

Lokasi kecelakaan odong-odong tertabrak kereta di Serang Banten

Photo :
  • VIVA/Yandi Deslatama

Sapari lemas, dia bersandar di tembok masjid, meratapi kepergian istri tercintanya. Kini sang putri harus menjadi anak piatu. Meski mengaku ikhlas, sang sopir harus diberi hukuman setimpal.

"Dihukum seumur hidup supirnya. Udah ikhlas. Enggak sempet izin, langsung naik (odong-odong) aja," ujarnya.

Kepolisian menyatakan saat kejadian odong-odong berpenumpang 31 orang. Total ada 9 korban jiwa dan 22 lainnya luka ringan maupun berat. Para korban luka mendapatkan perawatan di RS Hermina Serang, sedangkan korban jiwa dibawa ke RSUD dr Dradjat Prawiranegara.

Polisi telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) menggunakan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Direncanakan, Korlantas Mabes Polri juga akan turun ke lokasi kecelakaan besok, Rabu, 27 Juli 2022, sekitar pukul 08.30 wib.

"Korlantas Mabes Polri akan menurunkan tim TAA pimpinan Kombes Pol Hotman Sirait ke TKP laka odong-odong untuk olah TKP lanjutan," ujar Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga, Selasa
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya