Kombes Leonardo: Saya Antar Jenazah Brigadir J Bukan Brigjen Hendra

Samuel Hutabarat dimakam anaknya, Brigadir J.
Sumber :
  • VIVA/ Syarifuddin Nasution.

VIVA Nasional – Kasus kematian Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat masih menjadi sorotan publik. Kini, pihak keluarga Brigadir J melalui kuasa hukumnya meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menonaktifkan Karo Paminal Divisi Propam Polri, Brigjen Hendra Kurniawan.

Pasang Badan Buat Aguan dan PIK 2 di Kasus Pagar Laut, Ini Profil Gus Rofi'i Mukhlis

Selain Karo Paminal, kuasa hukum Brigadir J juga mendesak Kapolri menonaktifkan Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto. Sementara, Kapolri sudah menonaktifkan Irjen Ferdy Sambo sebagai Kepala Divisi Propam Polri dan tugas Divisi Propam dikendalikan oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Brigjen Hendra Kurniawan

Photo :
  • Viva.co.id Bandung
KPK Sita Uang Ratusan Juta Kasus Korupsi di PT Taspen, Ada Mata Uang Asingnya

Salah satu alasan pihak Brigadir J meminta Karo Paminal agar dinonaktifkan, karena melarang keluarga untuk membuka peti jenazah Brigadir J begitu tiba di kediamannya. Ternyata, pembawa jenazah sebenarnya bukan Brigjen Hendra tapi Pemeriksa Utama Divisi Propam Polri Kombes Leonardo Simatupang.

“Yang mengantar jenazah itu saya, enggak Karo Paminal. Itu ya, salah ngikutin informasi-informasi yang enggak benar,” kata Leonardo saat dikonfirmasi wartawan pada Rabu, 20 Juli 2022.

Terpopuler: Cek Fakta Kabar Pembuatan SIM Gratis, Viral Agus Buntung Mengeluh Tak Nyaman di Penjara

Keluarga Brigadir J

Photo :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

Menurut dia, Karo Paminal Brigjen Hendra itu datang setelah jenazah Brigadir J dikebumikan. Bahkan, kata dia, kedatangan Brigjen Hendra atas permintaan dari keluarga untuk menjelaskan kronologi insiden tewasnya Brigadir J.

“Karo Paminal datang itu setelah jenazah dikebumikan. Itu pun karena permintaan dari keluarga untuk menjelaskan kronologi, permintaan untuk upacara dan mutasi adiknya supaya minta dibantu tuntas. Itu aja,” ujarnya.

Taqy Malik.

Kata Taqy Malik Soal Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Robot Trading

Taqy Malik menjelaskan uang lelang tersebut juga sudah digunakannya untuk membangun masjid Malik Al Mulki.

img_title
VIVA.co.id
26 Januari 2025