14.393 Jemaah Haji Tiba di Tanah Air pada Hari ke-5 Pemulangan
- ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
VIVA Nasional – Kepala Biro Humas Data dan Informasi Kementerian Agama, Akhmad Fauzin menyampaikan sebanyak 14.393 jemaah haji tiba di tanah air. Ini disampaikan ketika memberikan keterangan pers dari Saudi Arabia pada Rabu, 20 Juli 2022.
Diketahui saat ini pemulangan jemaah haji Indonesia dari tanah suci telah memasuki hari ke-5 pemulangan atau hari ke-47 dari keseluruhan masa operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 Hijriah /2022 Miladiyah.
Dilansir dari laman Kemenag, Akhmad Fauzin menyampaikan ada lima kelompok terbang (Kloter) yang menuju empat Debarkasi. Yaitu, 1 kloter debarkasi Jakarta - Pondokgede/JKG (393 orang), dua kloter debarkasi Jakarta - Bekasi/JKS (819 orang), satu kloter debarkasi Padang/PDG (392 orang), dan satu kloter debarkasi Surabaya/SUB (445 orang).
"Total sebanyak 2.049 orang," jelasnya.
Terkait data jemaah sakit, Fauzin menjelaskan bahwa sampai hari ini, ada 114 orang yang sakit dan sedang dirawat. Sebanyak 26 orang dirawat di RS Arab Saudi, dan 88 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah.
Sementara, jemaah wafat bertambah 1 orang atas nama Simin Bakir Usman, laki-laki, 56 tahun, nomor paspor C61 05 079, kloter UPG 11, asal Embarkasi Ujungpandang. "Sehingga jumlah jemaah wafat sampai hari ini sebanyak 62 orang," tandas Akhmad Fauzin.
Presiden wajibkan jemaah baru tiba untuk vaksin booster
Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi meminta kepada seluruh jemaah haji yang sudah tiba di Tanah Air untuk bersedia melakukan vaksinasi booster. Jemaah haji yang baru tiba itu bisa langsung mendapatkan vaksinasi booster di asrama haji sambil menunggu keluarga untuk menjemput.
Dengan melakukan vaksinasi booster itu, para jemaah haji mendukung program pemerintah dalam mencapai target vaksinasi. Lebih lanjut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memberikan penjelasan detail tentang permintaan Jokowi kepada jemaah haji itu.
“Bapak Presiden memberikan arahan, untuk semua jemaah haji yang baru pulang dan belum di-booster diminta sambil menunggu di asrama haji sebelum dijemput oleh keluarganya, bisa di-booster,” tutur Menkes Budi