Ada 2 Tersangka Kericuhan di Babarsari Sleman DIY, Polisi Masih Kejar
- tvonenews.com
VIVA Nasional – Polisi menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus penyerangan di daerah Babarsari, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu 2 Juli 2022 dini hari. Kasus penyerangan yang diduga menjadi penyebab kerusuhan di Babarsari, pada Senin 4 Juli 2022 yang menyebabkan sejumlah ruko dan sepeda motor rusak.
Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, dua tersangka ini berinisial AL alias L dan R. Ade menyebut pihaknya masih mencari keberadaan dua tersangka tersebut.
"Kami menetapkan dua tersangka, pertama saudara AL alias L dan tersangka kedua adalah saudara R. Untuk saudara AL alias L kami terbitkan surat daftar pencarian orang (DPO). Dua-duanya masih kami cari," kata Ade, Rabu 6 Juli 2022.
"Alamat R belum kami ketahui. Kami sudah berusaha mencari sekali ke sebuah lokasi. Kami harus memastikan alamatnya dulu. Untuk tersangka AL kami tadi mendatangi rumah keluarganya, tersangka tidak ada," sambung Ade.
Ade menjabarkan bahwa kedua tersangka diancam dengan pasal kekerasan secara bersama-sama di muka umum, dan pelanggaran UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
Ade menambahkan, dari kasus penyerangan di Babarsari ini ada tiga korban. Korban, kata Ade, mengalami luka karena senjata tajam dan anak panah.
"Korbannya tiga orang. Satu korban mengalami luka di tangan kanan, korban kedua mengalami luka di leher karena senjata tajam, korban ketiga luka di paha akibat kena busur panah," ungkap Ade.
Ade mengingatkan agar tidak ada yang berusaha membantu atau menyembunyikan tersangka baik itu AL maupun R. Ade menyebut bahwa barang siapa membantu, menyembunyikan orang yang melakukan tindak pidana atau menolong orang dari proses penyidikan bisa diancam dengan Pasal 221 KUHP.