Akui Polri Belum Sempurna Layani Masyarakat, Ini Janji Kapolri
- dok Polri
VIVA Nasional – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengakui belum sempurna memimpin institusi Polri dalam menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Hal itu disampaikan Sigit saat upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Bhayangkara di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Jawa Tengah pada Selasa, 5 Juli 2022. Dalam acara tersebut, hadir Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Inspektur Upacara.
“Kami membenari bahwa Polri belum sempurna dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada masyarakat bangsa dan negara,” kata Sigit dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden.
Namun, Sigit berjanji sebagai pemimpin di Kepolisian Republik Indonesia akan terus melakukan evaluasi dan pembenahan setiap kritik yang disampaikan oleh masyarakat meskipun pahit. Tentu, hal tersebut sebagai wujud kecintaan publik kepada Polri agar menjadi lebih baik ke depannya.
“Kami berjanji akan terus berbenah senantiasa peka dan mendengarkan kritik, masukan saran kepada Polri meskipun pahit. Kami akan jadikan evaluasi untuk mewujudkan transformasi menuju Polri yang presisi, Polri semakin dekat dan dicintai masyarakat,” jelas dia.
Melalui peringatan HUT Bhayangkara ini, Sigit mengatakan Polri berkomitmen memegang amanah dan harapan masyarakat untuk melaksanakan tugas pokok dengan sebaik-baiknya dalam memelihara keamaanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat.
“Polri juga akan mendukung dan mengawal seluruh kebijakan pemerintah dalam mewujudkan transformasi ekonomi menuju Indonesia maju, Indonesia emas 2045,” ucapnya.
Baca juga: Jokowi Minta Polri Kawal Pembangunan IKN dan Pemilu 2024
Pakar Forensik Heran Polri Tak Ungkap Isu Beking Tambang Ilegal di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel menyoroti kasus polisi tembak polisi di Mapolres Solok Selatan, Reza heran polri tak ungkap isu beking tambang.
