Pejabat Kemenag Ungkap Kegelisahan Tjahjo Kumolo Soal Hak Pensiun PNS
- Dok. Humas Kementerian PANRB
VIVA Nasional - Kepergian Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, ternyata tidak hanya meninggalkan duka bagi jajaran Kemenpan RB, namun juga bagi kementerian lainnya. Misalnya saja Kementerian Agama.
Pemakaman Menpan RB Tjahjo Kumolo
- VIVA/M Ali Wafa
Segenap insan di Kemenag khususnya Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf bahkan memiliki kenangan selama Tjahjo menjadi Menpan RB.
Sosok yang Rendah Hati
“Beliau itu orangnya sangat humble dan rendah hati. Saya teringat saat beliau di tengah kesibukannya, memenuhi undangan kami saat me-launching program wakaf uang untuk kalangan ASN Kemenag,” kata Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Tarmizi Thohor, kepada wartawan, Senin, 4 Juli 2022.
“Beliau hadir langsung lho, bukan dengan zoom. Kami di Direktorat Zakat dan Wakaf merasa sangat tersanjung,” lanjut Tarmizi.
Baca juga: Mensesneg Pimpin Upacara Pemakaman Tjahjo Kumolo di TMP Kalibata
Tjahjo Dukung program Wakaf
Dalam acara tersebut, Tjahjo menyampaikan dukungan terhadap program wakaf uang untuk kalangan ASN Kemenag.
Tjahjo bahkan sempat memberikan pidato yang isinya bukan sekedar sambutan, namun masukan kepada Kemenag khususnya Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf agar program yang telah disahkan lebih dulu oleh Presiden Joko Widodo itu tepat sasaran.
Di hadapan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, Tjahjo mengatakan bahwa gerakan wakaf yang dilakukan ASN Kemenag mengimplementasikan nilai dasar seorang ASN.
“Nilai dasar tersebut antara lain pengabdian kepada negara dan etika yang luhur yang salah satunya dapat diwujudkan melalui wakaf,” kata Tarmizi mengutip pernyataan Tjahjo Kumolo pada Desember 2020 lalu.
Pertemuan di Ruang Transit Tamu
Tarmizi mengaku masih teringat pertemuan dengan almarhum Tjahjo Kumolo di ruang transit tamu VIP saat launching Wakaf Uang ASN Kemenag pada 28 Desember 2020.
Tarmizi menyebut Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi, Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) M. Nuh, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, hadir menyambut Tjahjo Kumolo.
Tarmizi mengungkap kegelisahan Tjahjo terkait rendahnya standar hak pensiun yang diterima pegawai negeri dan pejabat negara setiap bulannya.
“Beliau ingin sekali memperbaiki standar pensiun yang layak. Semoga ide baik tersebut ada yang melanjutkannya agar terealisasi dan menjadi amal baik almarhum. Sedekah seorang pejabat antara lain kebijakannya yang baik dan memberi manfaat kepada banyak orang,” tutur Tarmizi.
Menpan RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia karena sakit pada Jumat, 1 Juli 2022. Almarhum kemudian dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata secara militer.
