Khofifah Berangkat ke Tanah Suci dengan Perasaan Campur Aduk
- Istimewa
VIVA Nasional – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji bersama putri pertamanya Fatimah Sang Mannagalli Parawansa. Diketahui Khofifah berangkat ke Tanah Suci melalui Jakarta bersama putri pertamanya tersebut pada Sabtu 2 Juli 2022 kemarin.
Orang nomor satu di Jawa Timur ini mengungkapkan perasaannya yang campur aduk atau tidak karuan menjelang keberangkatannya ke Tanah Suci. Ada kesedihan yang dirasa saat dia mengenang sang suami ketika melakukan pendaftaran haji untuk keluarganya tahun 2013.
Khofifah bercerita kala itu sang suami mendaftar haji sekeluarga pada tahun 2013, tetapi takdir berkata lain sang suami dipanggil yang maha kuasa pada tahun 2014.
“Suami saya daftar haji sekeluarga pada 2013, tapi 2014 beliau dipanggil Allah SWT. Kemudian, tahun ini baru bisa berangkat, itupun hanya dengan anak perempuan saya. Anak-anak yang lain belum masuk dalam kota,” kat Khofifah, mengutip Antara Senin 4 Juli 2022
Sebelum berangkat ke Jakarta, pada Sabtu pagi, Khofifah menyempatkan berziarah ke makam suaminya di Pemakaman Islam Wonocolo Surabaya.
Tidak ketinggalan, mantan Menteri Sosial itu meminta doa restu dari masyarakat, khususnya warga Jawa Timur agar diberi kesehatan dan kelancaran selama melaksanakan ibadah haji serta menjadi haji yang mabrur. Ia juga mendoakan masyarakat Indonesia yang akan menunaikan ibadah haji.
“Selamat menjalankan ibadah haji bagi yang menjalankan, semoga selalu sehat dan menjadi haji yang mabrur,” kata wanita berusia 57 tahun itu
“Mohon selain berdoa untuk pribadi dan keluarga, kita juga doakan untuk masyarakat Jawa Timur serta masyarakat Indonesia,” tambahnya
Ia mengingatkan Jemaah haji untuk mempersiapkan kondisi fisik agar dapat menunaikan ibdah haji dengan baik karena cuaca di Tanah Suci sedang panas.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada 20 Juli 2022 mendatang.
Khofifah Indar Parawansa Dinilai Pemimpin Teruji dan Berkapasitas Mumpuni
Ketua Umum JKSN KH. Asep Saifuddin Chalim mengatakan, kompetensi mumpuni Khofifah tidak hanya diakui di tingkat nasional namun juga internasional.
