Cerita Omat Si Penggali Kubur Tjahjo Kumolo

Pemakaman Menpan RB Tjahjo Kumolo
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Nasional – Terdapat 9 pekerja yang sedang menggali kubur sebagai tempat peristirahatan terakhir Tjahjo. Jenazah Tjahjo rencananya akan dimakamkan di Blok Z TMP Kalibata.

BNPB Sebut Ada 1 Korban Tewas Imbas Letusan Gunung Lewotobi Belum Dievakuasi, Ini Sebabnya

Salah satu petugas makam yaitu Omat mengaku bangga bisa memberikan penghormatan terakhir kepada Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo.

"Satu kebanggaan ya kita bisa menggali makam beliau. Terutama saya, untuk bisa kerja di sini juga sebuah kebanggaan," kata Omat di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat 1 Juli 2022.

Korban Tewas Akibat Letusan Gunung Lewotobi Jadi 10 Orang

Pemakaman Menpan RB Tjahjo Kumolo

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Selain itu, Omat hanya mengetahui sosok Tjahjo Kumolo selama ini dari sejumlah media massa saja. Seperti tv, koran dan internet. Namun hari ini, dia berkesempatan menggali liang kubur untuk tokoh nasional tersebut.

Dina Mariana Tutup Usia, Ini Jejak Karier Sang Bintang Era 70-an

"Dulu cuma tahunya kan beliau ada di berita, majalah, tv, sekarang bisa langsung memakamkan. Pokoknya kebanggan buat saya," ujar Omat.

Kemudian, kata Omat, terkait prosesi penggalian makam, dia menegaskan tak ada perbedaan dengan kuburan lainnya di TMP Kalibata. Namun sempat terkendala soal tekstur tanah yang keras, mengingat penggalian dilakukan saat siang hari.

"Ya Alhamdulillah si gak ada, sama aja. cuma kita tadi kendalanya ya itu saja, mungkin kan emang dasaran atas tanahnya agak keras. Biasa kalau begitu kita pakai air," ucap Omat.

Terakhir, Omat menjelaskan terkait informasi instruksi penggalian makam Tjahjo Kumolo dikabarkan sekira jam 12.00 WIB. Hanya saja penggalian tanah baru dilaksanakan setelah melaksanakan ibadah salat Jumat.

"Instruksi masuk, berita pemakaman itu sebelum jumatan ya, berarti sekitar jam 12.00 atau 12.30. Kita mulai menggali selesai Jumatan, jadi kita Jumatan dulu, baru setelahnya kita langsung menggali. Tendanya juga dibangun bareng dengan penggalian. Jadi kita menggali, yang lain pasang tenda," tutur Omat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya