Naik Terus, Ini Data Kasus COVID-19 di RI Satu Minggu Terakhir
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA – Data penambahan kasus positif COVID-19 dalam seminggu terakhir di Indonesia diketahui bertambah. Kasus baru COVID-19 RI pada 17 Juni 2022 mencapai 1.220, yang merupakan kali ketiga kasus baru melampaui seribu pasien.
Kasus orang yang menderita COVID-19 meningkat setelah kasus harian COVID-19 sempat melandai di bawah seribu April lalu.
Berdasarkan data yang dikeluarkan Satgas COVID-19, terdapat kenaikan 84 persen dari laporan kasus positif mingguan yang terhitung pada 3-9 Juni 2022 yaitu 3.091 pasien, sementara di 10-16 Juni mencapai 5.688 orang.
Baca juga: Heboh Nasi Uduk Babi di Jakarta, Begini Kata Wagub Riza
Kenaikan kasus COVID-19 mulai terlihat sejak tiga pekan terakhir di iringi dengan melonggarnya kebijakan PPKM.
Juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengimbau masyarakat untuk tetap terapkan protokol kesehatan dengan memakai masker ketika berada di luar ruangan.
"Tentunya kenaikan ini perlu jadi perhatian kita bersama. Karena bila tidak dimitigasi dengan baik kasus dapat terus mengalami kenaikan," jelas Wiku, pada Jumat 17 Juni 2022.
Layanan Swab Test Drive Thru di Bumame Farmasi
- FB Bumame Farmasi
Berikut data riwayat penambahan kasus baru COVID-19 di Indonesia dalam kurun waktu satu minggu terakhir.
- Jumat (17/6): bertambah 1.220 kasus dari 75.605 spesimen yang diperiksa
- Kamis (16/6): bertambah 1.173 dari 76.459 spesimen yang diperiksa
- Rabu (15/6): bertambah 1.242 kasus dari 79.001 spesimen yang diperiksa
- Selasa (14/6): bertambah 930 kasus dari 79.520 spesimen yang diperiksa
- Senin (13/6): bertambah 591 kasus dari 66.300 spesimen yang diperiksa
- Minggu (12/6): bertambah 551 kasus dari 45.799 spesimen yang diperiksa
- Sabtu (11/6): bertambah 574 kasus dari 56.150 spesimen yang diperiksa
- Jumat (10/6): bertambah 627 kasus dari 65.641 spesimen yang diperiksa
- Kamis (9/6): bertambah 556 kasus dari 71.032 spesimen yang diperiksa
100 Orang dirawat di RSCM Lantaran Judi Online, Menkes Minta Masyarakat Lakukan Ini
Dalam media briefieng online yag digelar oleh PB IDI Kamis kemarin, diungkap Krstiana bahwa pasien rawat jalan dua kali lipat dari angka pasien yang dirawat inap.
