Jasad Ditemukan, Tagar #Eril Jadi Trending Topic di Twitter
- Instagram @nabilaishma
VIVA - Jasad Emmeril Kahn Mumtadz yang merupakan putra sulung dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berhasil ditemukan di Bendungan Engehalde pada Rabu, 8 Juni 2022 pukul 06:50 pagi.
Seorang warga menatap lukisan putra sulung Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, di Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung, Minggu, 5 Juni 2022.
- ANTARA
Hal tersebut dilaporkan oleh kepolisian dan otoritas berwenang di Bern, Swiss, dari laman Twitter @PoliceBern serta kantor Kejaksaan Negeri Bern-Mittelland dalam situs police.be.ch.
Banyak Masyarakat Turut Berduka
Mendengar kabar tersebut, banyak masyarakat yang turut berduka dalam kematian pria yang akrab Eril tersebut. Terutama dalam sosial media Twitter.
Baca juga: Eril Ditemukan, Jokowi Ucapkan Duka Cita Kembali pada Ridwan Kamil
Duduki Posisi Pertama
Hingga hari ini, Jumat 10 Juni 2022, tagar #Eril masih menduduki posisi pertama dengan jumlah tweet sebanyak 189 ribu.
"Akhirnya, mereka menemukan tubuhmu Eril. Keluargamu akan bernapas lega dan kehadiranmu akan memudarkan kerinduan yang mereka emban selama ini. Tempat terbaik di sisi Allah untukmu Eril," tulis Zubairi Djoerban, Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melalui akun twitternya @profesorzubairi, Jumat, 10 Juni 2022.
"Alhamdulillah akhirnya jenazah Eril sudah ditemukan ???????? semoga husnul khotimah, Amin. Semoga keluarga yg ditinggalkan selalu diberikan kekuatan, kesabaran & ketabahan dalam melewati semua ini. Rest in love, Emmeril Kahn Mumtadz (1999 - 2022)," tulis akun twitter @hayybubble.
Sebelumnya diberitakan, pada hari Rabu, 8 Juni 2022, sesaat sebelum pukul 06:50 waktu setempat, polisi wilayah Bern melaporkan bahwa seorang pria tak bernyawa tergeletak di air pada bendungan Engehalde di Bern.
Kepolisian Swiss menyampaikan bahwa hasil DNA menyatakan benar jasad yang ditemukan adalah jasad ananda Eril.
Anak dari Ridwan Kamil bernama Eril itu dikabarkan hilang akibat terseret arus di Sungai Aaree, Bern, Swiss. Saat itu, Eril hendak berenang bersama adik dan temannya, tetapi pada saat dia ingin naik ke permukaan, arus deras justru menyeretnya secara tiba-tiba.
