Kapal Nelayan di Garut Terbalik Diterjang Ombak, Satu Tewas
- VIVA.co.id/ Adi Suparman.
VIVA - Kapal nelayan di Perairan Sayangheulang, Desa Mancagahar, Kecamatan Pamengpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, terbalik. Kepala Badan SAR Nasional Bandung, Deden Ridwansah, menerangkan kapal dengan tiga orang itu terombang-ambing oleh ombak saat menangkap ikan dini hari.
Ilustrasi tenggelam
- Pixabay
Kapal Dihantam Ombak
Berdasarkan laporan, Kapal Nelayan Abah Jaya pergi melaut pada Senin 23 Mei 2022 pukul 15:00 WIB yang dinahkodai Ade Jamidin bersama dua Anak Buah Kapal (ABK) Agus dan Nanan. Saat menangkap ikan mengunakan jaring, dini hari tadi pukul 03:00 WIB, kapal dihantam ombak.
"Hingga terbalik dan mengakibatkan 3 orang ABK tersebut tenggelam, 1 orang selamat, 1 orang meninggal dunia dan 1 orang masih dalam pencarian," kata Deden saat dikonfirmasi, Selasa, 24 Mei 2022.
Baca juga: Korban Hilang Terseret Arus Pantai Kuta Bali Ditemukan Tewas
Deden menambahkan tim rescue dari Pos SAR Tasikmalaya bergerak sejak pagi mencari korban yang hilang. Adapun tim menggunakan 1 Unit Rescue Carrier dan membawa alut dan palsar seperti 1 Unit LCR, 1 Set Palsar Air, 1 Set Peralatan Alkom, 1 Set Peralatan Medis dan APD Personal.
Berikut data para korban:
Korban selamat:
Nama: Nanan
Usia: 24 tahun
Jenis Kelamin: laki-laki
Alamat: Kp. Mancagahar Rt. 01 Rw. 06 Ds. Mancagahar Kec. Pameungpeuk Kab. Garut
Korban meninggal dunia:
Nama: Ade Jamidin
Usia: 52 tahun
Jenis Kelamin: laki-laki
Alamat: Kp. Mancagahar Rt 02 RW 06 Ds. Mancagahar Kec. Pameungpeuk Kab. Garut
Korban hilang:
Nama: Agus Bako
Usia: 52 tahun
Jenis Kelamin: laki-laki
Alamat : Komplek Nelayan Ds. Pamalayan Kec. Cikelet Kab. Garut.
DPR Gemes Kapolrestabes Semarang Tak Jawab Panggilan Telepon soal Penembakan Siswa SMK
Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman menyentil Kepala Polrestabes Semarang terkait kasus penembakan yang dilakukan Aipda R terhadap seorang siswa SMK di Semarang.
