Bocah di Batang Tenggelam di Sungai Saat Cari Udang

Tim SAR gabungan berupaya melakukan pencarian di Sungai Kupang Batang.
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.

VIVA - Seorang bocah di Batang, Jawa Tengah, dilaporkan tenggelam di Sungai Kupang Desa Pandansari Kecamatan Warungasem, Batang.

Kronologi Penculikan Bocah di Jakpus oleh Ibu Kandungnya

Terjadi pada Hari Sabtu

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menjelaskan peristiwa tersebut dilaporkan terjadi pada hari Sabtu, 7 Mei 2022, sekitar pukul 14.00 WIB.

Main Petak Umpet, Bocah di Pontianak Tewas Terjerat Tali Ayunan

Tim SAR gabungan berupaya melakukan pencarian di Sungai Kupang Batang.

Photo :
  • Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.

Korban bernama Angga Saputra bocah (7) warga Dukuh Mrico RT 09 Rw 03 Desa Pandansari Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang. Pencarian tim SAR gabungan hingga Senin, 9 Mei 2022 malam masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan pada Selasa, 10 Mei 2022 pagi ini.

Heru Budi Minta Ini Buntut Bocah Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek

Baca juga: Viral Saat Libur Lebaran, Anak Tenggelam di Green Canyon!

Kronologi Kejadian

Heru Suhartanto menceritakan kronologi kejadian tersebut berawal saat Angga Saputro (7) dan Adit (7) sedang mencari udang di tepi sungai bawah jembatan besi Dukuh Mrico. Saat itu, Adit pergi meninggalkan Angga untuk mengambil sandal yang jaraknya tidak jauh dari lokasi. Saat Adit kembali Angga sudah tidak ada di lokasi.

"Diduga korban terpeleset saat mencari udang, dan hanyut tenggelam. Warga sudah berusaha mencari namun hanya ditemukan sandal milik Angga," kata Heru.

Tim SAR Lakukan Pencarian

Tim SAR gabungan kemudian berupaya mencari. Tim dibagi menjadi dua.

Search Rescue Unit 1 menyisir sungai dari tempat kejadian ke Jembatan Limbangan dengan jarak kurang lebih 2 kilometer. Unit 2 menyisir dengan perahu rafting dari Jembatan Limbangan menuju Bendungan Asem Siketek dengan jarak kurang lebih 2 kilometer juga.

"Sungai kupang ini punya kerakteristik berkelok dan berbatu. Kedalamannya bervariasi antara 2 hingga 5 meter dengan lebar mencapai 10 meter. Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan," katanya.

Laporan: Teguh Joko Sutrisno/ tvOne

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya