Puting Beliung Sapu 2 Kampung di Lebak Banten, 88 Orang Terluka

Ilustrasi Puting Beliung
Sumber :
  • Daru Waskita/ VIVA.co.id

VIVA – Bencana angin puting beliung terjang puluhan rumah di Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada Senin 9 Mei 2022 sore. Kapolsek Gunungkencana Ajun Komisaris Polisi (AKP) Edi Sucipto menjelaskan awal mula angin puting beliung terjadi.

Begini Nasib Kapolsek dan Kanit Reskrim Baito Konawe yang Minta Uang Damai Rp 2 Juta ke Guru Honorer Supriyani

"Sekira pukul 16.30 WIB telah terjadi bencana alam angin puting beliung di Kampung Dederan dan Kampung Lebak siuh desa Gunungkencana Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak," kata Edi Sucipto dalam keterangan tertulisnya pada Selasa, 10 Mei 2022.

Angin Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri

Photo :
  • BMKG
Kapolsek dan Kanit Reskrim Baito Konawe Terbukti Minta Uang Damai Rp2 Juta, Dipakai Buat Renov Ruangan

Lanjut Edi, angin puting beliung tersebut merusak bangunan yang berada di sekitar kedua kampung tersebut, seperti beberapa rumah, gedung PGRI, puskesmas dan majlis taklim.

"Adapun kejadiannya, angin puting beliung disertai hujan tersebut mengakibatkan beberapa rumah masyarakat, majlis taklim miftahul janah, Gedung PGRI, Puskesmas Gunungkencana dan sekolah SDN 1 Gunungkencana rusak parah," ucapnya.

Ratusan Rumah di Klaten Rusak Diterjang Puting Beliung

Kapolsek menambahkan, data korban sementara di antaranya yaitu, 54 orang di kampung Dederan dan 34 dari kampung Lebak Siuh dan jika ditotal mencapai 88 orang. Namun, tidak terdapat korban jiwa akibat bencana alam angin puting beliung tersebut.

Kini pihak kepolisian bersama TNI, bantuan dari tim lain serta masyarakat masih terus melakukan pembersihan terhadap puing - puing bangunan yang hancur akibat angin puting beliung tersebut. Untuk warga yang terdampak, mengungsi di tempat saudara nya.

Ilustrasi proses evakuasi jasad

Bocah SD Pesanggrahan Tewas Jatuh dari Lantai 3 Sekolah, Ayah Korban Tuntut Kematian Diusut Tuntas

Seorang bocah Sekolah Dasar Negeri (SDN) di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan tewas usai jatuh dari lantai 3 sekolahnya

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2024