6 Fakta Penumpang Alphard yang Maki Kapolsek, Akhirnya Minta Maaf

Tangkapan Layar Penumpang Mobil Mewah Sempat Berkata Kasar ke Polisi
Sumber :
  • VIVA/Diki Hidayat

VIVA – Belakangan ini publik dihebohkan dengan seorang pria penumpang Alphard yang memaki-maki petugas kepolisian ketika mengatur lalu lintas di kawasan Ciawi Tasikmalaya. Lantas, kejadian tersebut kemudian menjadi pembicaraan warganet usai videonya tersebar di media sosial salah satunya oleh pemilik akun TikTok@Jon.86. 

Kapolri Pimpin Serah Terima Jabatan 6 Pejabat Tinggi Polri, Ini Daftarnya

Mobil dengan plat nomor kendaraan F 771 TOH ini termasuk ke dalam antrean kendaraan panjang di Ciawi. Lelaki berbaju hitam ini membuka jendela kemudian melontarkan kata-kata makian kepada petugas yang tengah berjaga. Petugas tersebut sedang mengatur lalu lintas menuju Singaparna-Gentong yang cukup ramai. 

Karena sikap yang tidak terpuji itu, memancing berbagai tanggapan dari netizen. Beragam umpatan membanjiri kolom komentar yang memperlihatkan video penumpang Alphard tersebut. Nah, untuk lebih jelasnya, berikut adalah ulasan tentang fakta penumpang Alphard yang maki-maki petugas kepolisian. 

Dikenal Baik, Teman Sekolah Kaget Gamma Tertembak Polisi Akibat Tawuran

1. Kesal Karena Harus Putar Arah

Menurut laporan VIVA sebelumnya, pria yang menumpangi mobil mewah jenis Toyota Alphard ini memaki-maki petugas karena ia diminta untuk mengambil jalur yang lebih jauh. Sebab, di persimpangan Ciawi tersebut sedang ada pengalihan arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan. 

Polisi Amankan 3 Pelaku Buntut Remaja Tawuran Hingga Menelan Korban Jiwa

Petugas ini kemudian meminta pengemudi untuk putar balik dan kembali melewati jalan tersebut. Tapi, ia mendapati arus lalu lintas yang tidak lagi dialihkan. Karena kesal, ia kemudian melontarkan kata-kata makian kepada petugas yang ada di lapangan dan meminta semua kendaraan untuk mengambil jalur lebih jauh. 

2. Identitas Penumpang Alphard

Karena video tersebut viral di media sosial, warganet kemudian memburu identitas penumpang Alphard. Diketahui bahwa pria berbaju hitam ini bernama Periyanto. Dia lahir tanggal 14 Desember 1975 yang bekerja sebagai seorang karyawan swasta. Ia tinggal di kawasan Kota Wisata West Covina, Gunung Putri, Bogor. 

3. Lokasi Kejadian

Kejadian ini dibenarkan oleh Kapospam Panyusuhan, Iptu Asep Saepuloh. Ia mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi ketika petugas sedang merekayasa arus lalu lintas menuju arah tanjakan Gentong. Asep juga mengatakan bahwa rekayasa tersebut bukan maksud untuk mempersulit, tapi supaya para pemudik lancar di perjalanan. 

4. Pajak Mobil Alphard

Menurut hasil pengecekan yang dilakukan di laman Samsat Mobile Jawa Barat (Sambara), kendaraan tersebut adalah jenis Alphard 2.5G A/T Tahun 2021. PKB POK dari mobil tersebut sebesar Rp21.404.300. Sementara untuk SWDKLLJ sebesar Rp143.000. Total pajak tahunan yang harus dibayarkan adalah Rp21.547.300 dengan tanggal 27 Juli 2022 mendatang. 

5. Polisi yang Dimaki Adalah Kapolsek

Diketahui bahwa polisi yang dimaki oleh penumpang Alphard tersebut adalah seorang Kapolsek. Diketahui petugas ini bernama Iptu Asep Saefuloh. Ia membantu untuk mengurai arus lalu lintas supaya tidak terjadi kemacetan di arus mudik lebaran 2022. 

6. Berujung Permintaan Maaf

Tak lama setelah videonya viral di media sosial, penumpang dan juga pemilik mobil berjenis Alphard tersebut membuat video permintaan maaf. 

"Kami mohon maaf karena tadi ada sedikit miskomunikasi. Pengalihan jalur. Terus sedikit ada ketegangan. Tapi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya," ucap Periyanto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya