Jemaah Salat Id di Masjid Raya Baiturrahman Aceh Membludak
- VIVA/Dani Randi
VIVA – Jemaah salat Idul Fitri 1443 Hijriah di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Aceh membludak hingga ke bawah tower masjid, pada Senin, 2 Mei 2022. Warga juga terlihat rela membentangkan sajadahnya di area basement hingga hingga ke jalan.
Pantauan di lokasi, aparat kepolisian bahkan menutup akses jalan menuju Masjid Raya Baiturrahman, yang digunakan untuk menampung kendaraan jemaah.
Sementara untuk masuk ke dalam masjid tidak ada pengawalan petugas COVID-19 seperti tahun sebelumnya. Pembatasan sosial kali ini lebih dilonggarkan. Hanya tampak aparat kepolisian berada di pintu gerbang masjid yang menjaga jemaah agar tetap tertib masuk ke masjid.
Durasi khotbah salat id pun lebih panjang selama 25menit dibanding dua tahun lalu yang dibatasi hingga 15 menit saja. Dalam pelaksanaannya yang bertindak menjadi khatib yaitu Prof Dr H Syahrizal Abbas. Sedangkan yang menjadi imam yakni, Tgk Miswar Muhammad.
Pelaksanaan salat id di masjid yang mampu menampung 25 ribu jemaah itu selesai sekitar pukul 08:00 WIB. Terlihat banyak warga yang masih bertahan di pekarangan masjid untuk sekadar silaturahmi dan berswafoto.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Masjid Raya Baiturrahman Saifannur mengatakan, pihaknya sudah memprediksi bahwa jemaah salat id tahun ini bakal ramai. Sehingga persiapan sudah disiapkan mulai H-3 lebaran lalu.
"Di basement, koridor masjid juga bisa untuk salat. Kita lihat tadi memang jemaah penuh hingga ke belakang," katanya.
Pelaksanaan salat id di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh tidak memberlakukan pembatasan saf atau pengaturan jaga jarak sesama jemaah. Namun para jemaah diharapkan dapat menjaga kesehatan masing-masing.
Rayakan Idul Adha di Tengah Puing-puing, Israel Larang Warga Palestina untuk Membawa Hewan Kurban
Di saat umat muslim di seluruh dunia merayakan Idul Adha dengan suasana hikmat, namun muslim di Gaza Palestina merayakan Idul Adha yang suram di tengah perang
