Kemenhub: Peningkatan Seluruh Moda Angkutan Umum Capai 209 Persen

Area domestik Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta.
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan, berdasarkan data yang diperoleh melalui Posko Angkutan Lebaran Terpadu, tercatat pada Jumat 29 April 2022 atau H-3 lebaran pergerakan penumpang mengalami peningkatan di semua moda.

Jelang Natal dan Tahun Baru 2025, Menteri Dody Bakal Fungsionalkan Ruas Tol Klaten-Prambanan

Pemantauan pergerakan penumpang mudik 2022, dilakukan di 111 terminal bus, 16 pelabuhan penyeberangan, 50 bandar udara, 110 pelabuhan laut, dan 13 daop atau divre.

Tercatat dari H-7 lebaran hingga H-3 kemarin, pergerakan penumpang mengalami peningkatan di semua moda. Pada H-7 sebesar 527.425 penumpang, H-6 sebesar 565.628 penumpang, H-5 sebesar 685.536 penumpang, H-4 sebesar 844.957 penumpang, dan H-3 sebesar 902.784 penumpang.

Menko AHY Tuntut Kemenhub Tertibkan Truk ODOL Demi Keselamatan Pengendara

“Sampai dengan H-3 terpantau peningkatan jumlah kendaraan pada seluruh moda angkutan umum. Peningkatan mencapai 209,4 persen dibanding waktu normal pada April 2022,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, di Jakarta, Sabtu 30 April 2022.

Kemacetan arus mudik di Kota Semarang, Jumat, 29 April 2022.

Photo :
  • Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.
Strategi Kemenhub Agar Kecelakaan di Tol Cipularang Tak Terulang

Adita merinci, pada pergerakan penumpang di masing-masing moda angkutan pada H-3 dibandingkan hari biasa sebelum mudik yaitu angkutan jalan (angkutan bus). Realisasi jumlah penumpang pada H-3 tahun 2022 adalah 155.204 penumpang, atau meningkat sebesar 147,3 persen jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 62.760 penumpang.

Kemudian, angkutan penyeberangan, realisasi jumlah penumpang pada H-3 tahun 2022 sebesar 314.757 penumpang, atau meningkat 466,9 persen jika dibandingkan dengan hari biasa atau 16 April sebesar  55.525 penumpang.

“Peningkatan jumlah pergerakan pada moda angkutan penyeberangan sangat signifikan, angkanya mencapai 466,9 persen,” jelasnya.

Adita mengungkapkan, dari total pergerakan penumpang di semua moda dari H-7 hingga H-3 mencapai 3.526.330 penumpang. Jumlah tersebut masih lebih kecil sebesar 36,8 persen, jika dibandingkan dengan pergerakan penumpang kumulatif pada periode yang sama di tahun 2019 sebesar 5.576.540 penumpang.

“Namun demikian, data kumulatif tahun ini sifatnya masih sementara dan masih akan terus bergerak,” terangnya.

Kendaraan Pribadi Meningkat di Trans Jawa dan Merak

Sementara itu, pergerakan kendaraan pribadi terpantau meningkat di Tol Trans Jawa dan Merak. Di mana berdasarkan data yang diperoleh dari Jasa Marga tren peningkatan lalu lintas yang meninggalkan Jabodetabek ke arah timur melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek terus terjadi.

Pada H-3 kemarin, lalu lintas di GT Cikampek Utama sebanyak 487.344 kendaraan, atau naik hingga 81,2 persen jika dibandingkan dengan lalu lintas normal pada periode November 2021.

Sedangkan secara kumulatif, mulai H-10 sampai H-3 sebanyak 1.394.854 kendaraan meninggalkan wilayah Jabodetabek, atau naik 17.6 persen jika dibandingkan dengan lalin normal periode November 2021 dengan total 1.186.349 kendaraan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya