Bikin Sedih, Tiga Harimau Sumatera di Aceh Tewas Terkena Jerat
- VIVA/Syaefullah
VIVA – Tiga ekor Harimau Sumatera ditemukan tewas di area perkebunan HGU PT Aloer Timur di Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Agus Irianto membenarkan adanya tiga individu harimau yang tewas di Aceh Timur. Diduga harimau tersebut mati karena terkena jerat.
Saat ini pihaknya bersama aparat kepolisian menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan penyidikan.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini 25 April 2022: Global dan Antam Masih Amblas
"Saat ini kita masih melakukan necrospy (bedah bangkai) dan olah TKP," kata Agus saat dikonfirmasi, Senin, 25 April 2022.
Atas kematian tiga individu harimau itu, BKSDA Aceh mengutuk keras kejadian ini dan jika ditemukan unsur kesengajaan, pihaknya akan mengusut tuntas pelaku yang memasang jerat tersebut.
"Kita sudah koordinasi dengan penegak hukum akan mengusut tuntas kejadian ini apabila dalam proses necropsy dan olah TKP ada unsur kesengajaan yang menyebabkan kematian harimau Sumatera tersebut," ujarnya.
Kejahatan yang dapat menyebabkan kematian satwa liar dilindungi ini dapat dikenakan sanksi pidana sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Diketahui Harimau Sumatera merupakan salah satu jenis satwa yang dilindungi di Indonesia berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar yang Dilindungi.
Berdasarkan The IUCN Red List of Threatened Species, satwa yang hanya ditemukan di Pulau Sumatera ini berstatus Critically Endangered atau spesies yang terancam kritis, beresiko tinggi untuk punah di alam liar.