Bobby Nasution Turun Langsung Patroli Geng Motor di Medan

Wali Kota Medan Bobby Nasution di Polsek Medan Labuhan
Sumber :
  • VIVA/ B.S Putra

VIVA – Untuk mengantisipasi aksi brutal geng motor, Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution melakukan patroli bersama warga di sejumlah kecamatan di wilayah tersebut, pada Minggu dini hari, 24 April 2022.

Edy Rahmayadi Gugat Hasil Pilgub Sumut ke MK, Bobby Nasution: Tinggal Kita Ikuti

Patroli ini dilakukan Bobby Nasution, sebagai bentuk untuk memberantas aksi geng motor yang sudah sangat meresahkan warga. Aksi geng motor ini, sudah menimbulkan korban jiwa.

Terpantau pada Sabtu malam menjelang dini hari, di Jalan Tritura Medan terlihat kawanan diduga geng motor melempari ruko-ruko milik warga. Mengendarai belasan sepeda motor dengan berboncengan, mereka tampak bertindak anarkis. 

Bobby-Surya Menang di 30 Daerah dan Edy-Hasan Unggul di 3 Daerah, Hasil Rekapitulasi KPU Sumut

Wali Kota Medan Bobby Nasution di Polsek Medan Labuhan

Photo :
  • VIVA/ B.S Putra

Menantu Presiden Joko Widodo itu juga sempat menyambangi Polsek Medan Labuhan. Karena petugas kepolisian mengamankan belasan remaja yang merupakan kawanan geng motor.

6 Alasan Saksi Edy Rahmayadi Menolak Hasil Rekapitulasi Pilgub Sumut 2024

Warga di Medan Amplas juga dikabarkan sudah melaksanakan patroli atau berjaga malam, mengantisipasi serangan geng motor

"Kami meminta pihak kepolisian bertindak tegas memberantas geng motor yang sudah sangat meresahkan masyarakat. Ada juga balap liar yang membuat warga khawatir," kata warga didampingi Bobby. 

Usai menemani warga hingga pukul 03.00 dini hari, Bobby kemudian berkoordinasi dengan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda di rumah dinas wali kota, Minggu siang, 24 April 2022. Saat itu, sejumlah perwakilan warga Medan Amplas turut hadir untuk ikut menyampaikan keluhan mereka. 

"Saya tanggapi keluhan warga terkait maraknya tindak kriminal begal dan geng motor di Kecamatan Medan Amplas. Saya langsung bersama Bapak Kapolrestabes Medan berdiskusi dengan warga Amplas. 
Warga mengeluhkan aksi begal dan geng motor yang merajalela, hingga membuat warga yang berjaga di posko masing-masing harus membawa senjata tajam," tutur Bobby.

Bobby optimis dengan kolaborasi maka setiap persoalan bisa diatasi.

"Pemko Medan siap berkolaborasi dengan kepolisian kami berharap ada tindak tegas atas masalah ini. Saya juga berharap adanya posko penjagaan di titik-titik rawan terjadinya kejahatan, dan ditambah jumlah personel yang berpatroli," kata Bobby. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya