Idolakan Gus Dur, Ganjar: Pemberi Ruang Demokrasi dan Toleransi
- Istimewa
VIVA – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, melakukan ziarah ke makam Presiden RI ke-4, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang terletak di Kompleks Pesantren Tebuireng, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
"Sebenarnya sudah agak lama sih saya mau ke sini tapi waktunya belum cocok, yang cocok hari ini. Ngono kok repot," kata Ganjar usai berziarah, Minggu, 17 April 2022.
Di mata Ganjar, Gus Dur adalah sosok negarawan yang sangat tenang dalam menghadapi setiap persoalan. Apalagi yang berhubungan dengan persoalan bangsa dan negara.
Selain itu, Ganjar menilai, Gus Dur merupakan pahlawan kemanusiaan. Sesuai dengan jasa-jasa Gus Dur dalam membuka ruang toleransi dan demokrasi seluas-luasnya bagi seluruh rakyat Indonesia.
Karena hal itulah, Ganjar menjadi mengidolakan cucu dari pendiri organisasi islam terbesar Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asy'Ari.
"Beliau itu membikin saya sebagai anak muda senang karena memberikan ruang demokrasi ya. Dan semua masalah itu ditanggapi dengan enteng, padahal itu serius sekali makna-makna di dalamnya," ungkap Ganjar.
Lebih lanjut, Ganjar menyebut, organisasi NU yang didirikan pada 31 Januari 1926 silam, tak perlu diragukan lagi sejarah dan sumbangsih yang diberikan untuk kehidupan beragama di Indonesia.
"Apalagi kalau itu (NU). Sejarahnya siapa yang bisa meragukan? Organisasi yang sangat besar dan bagaimana kemudian berkontribusi pada bangsa dan negara melalui pesantren itu kan luar biasa," tandas Ganjar.
Baca juga:Â Ziarah ke Makam Bung Karno, Ganjar Ingatkan Warisan Persatuan