Saat AKBP Andi Sinjaya Ngemper di Aspal Temani Massa Aksi
- Humas Polres
VIVA – Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa se Kabupaten Situbondo berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Situbondo. Mereka menuntut penurunan harga BBM, menstabilkan harga minyak goreng dan menolak kenaikan PPN pajak.
Pengamanan unjuk rasa dipimpin langsung Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya bersama Dandim 0823/Situbondo Letkol Inf Neggy Kuntagina. Dalam pengamanan ini menerjunkan ratusan petugas gabungan TNI-Polri. Dari foto yang tersebar, Andi Sinjaya terlihat duduk di aspal bersama massa aksi saat mengamankan jalannya demo.
Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya (tengah)
- Humas Polres
Andi Sinjaya mengatakan, dalam pengamanan aksi demonstrasi ini, menugaskan peleton Polwan digaris depan sebagai tim negosiator guna melakukan pendekatan persuasif, simpatik dan humanis kepada para mahasiswa peserta unjuk rasa.
Salah satunya dengan membagikan setangkai bunga kepada mahasiswa sebagai simbol kebersamaan dan kekompakan Polri bersama seluruh masyarakat.
“Upaya persuasif dikedepankan dalam mengawal dan mengamankan kegiatan tersebut. Kami menugaskan seluruh Polwan Polres Situbondo sebagai tim negosiator. Mereka juga membagikan bunga simbol damai, kebersamaan dan kekompakan Polri bersama masyarakat,“ ujar AKBP Andi Sinjaya.
Di hadapan Mahasiswa, Kapolres menyampaikan pesan kamtibmas bahwa personel pengamanan TNI Polri hadir untuk mengawal dan membantu komunikasi para Mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi atau tuntutan kepada pihak DPRD Situbondo.
Setelah melakukan orasi panjang lebar, akhirnya para pendemo ditemui oleh Ketua DPRD Situbondo Edy Wahyudi, Wakil Ketua DPRD Heru Soegiarto, Ketua Fraksi PKB Tolak Atin, Kapolres Situbondo bersama Dandim 0823/Situbondo.
Ketua DPRD Situbondo Edy Wahyudi mengapresiasi aksi Mahasiswa yang kritis terhadap isu isu nasional. “Saya atas nama ketua DPRD Situbondo akan melanjutkan tuntutan para mahasiswa ke Pemerintahan pusat,” kata Edy Wahyudi.
Usai aspirasi dan tuntutannya diterima oleh Ketua DPRD Situbondo, para peserta aksi unras dari Aliansi Mahasiswa se-Kab. Situbondo membubarkan diri dengan tertib.
Dampak Judi Online, Mahasiswa di Palopo Curi Uang Ayahnya Rp 30 Juta
Pria 18 tahun itu ditangkap polisi lantaran telah mencuri uang ayahnya puluhan juta untuk digunakan berjudi online.
