Logo BBC

Program BLT Cermin Pemerintah Kalah Hadapi Mafia Minyak Goreng

BBC Indonesia
BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Pendapat serupa juga disampaikan oleh Direktur Eksekutif Institute for Development of Economic and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad, bahwa BLT itu tidak cukup menambah daya beli masyarakat sepanjang minyak goreng curah masih langka.

Dia memprediksi stok minyak goreng curah masih akan langka sepanjang penerapan harga tertinggi Rp14.000 tidak berjalan efektif. Saat ini saja, berdasarkan data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan, harga rata-rata minyak goreng curah secara nasional per 1 April 2022 berkisar Rp18.400 per liter.

"Dengan situasi begini banyak pelaku usaha menahan produksi dan tidak menjual minyak goreng curah, karena langka harganya pun bisa dipermainkan sehingga tidak terkontrol," jelas Tauhid.

Oleh sebab itu, pemberian BLT dianggap sama sekali tidak menjawab persoalan yang terjadi saat ini.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden bidang perekonomian, Edy Priyono mengakui bahwa kelangkaan minyak goreng curah dan harga sawit yang tinggi masih terjadi.

"Kemenperin sedang tangani ini untuk memastikan produksi dan distribusi minyak goreng curah berjalan dengan baik. Mmg di lapangan kami melihat belum sepenuhnya seperti yang diharapkan, tapi sudah mulai berjalan," kata dia.

Terkait kritik atas kegagalan pemerintah mengatasi persoalan minyak goreng, Edy mengatakan "pemerintah akan mengupayakan yang terbaik untuk masyarakat". Sedangkan mengenai nominal BLT yang ditetapkan, dia meyakini nilainya telah mencukupi.

"Dana BLT kan Rp100.000 per bulan. Dengan harga minyak kemasan sekarang, itu minimal bisa beli empat liter. Masa dibilang percuma? Dan BLT ini total untuk tiga bulan kan jadi Rp300.000, mestinya sangat membantu," kata Edy.

Dugaan kartel dan penindakan yang lemah