Viral Kades Pakai Seragam TNI, Begini Kata Dandim Tigaraksa

Kades pakai seragam TNI
Sumber :
  • Instagram @forumwartawanpolri

VIVA – Beredar video diduga Kepala Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Tumpang Sugian menggunakan seragam loreng Tentara Nasional Indonesia (TNI) di media sosial.

Terpopuler: Enzo Allie Jadi Lulusan Terbaik Kopassus, Polisi Tantang Warga Duel Carok

Dari video yang diunggah instagram Forum Wartawan Polri, terlihat pria yang diduga Tumpang Sugian memakai seragam lengkap dinas TNI mulai sabuk hingga topi baret warna hijau. Ia memakainya di mobil Toyota Fortuner warna hitam nomor polisi B 4 LTS.

Usai memakai sabuk, pria tersebut langsung berjalan tanpa sepatu. Terlihat, ia cuma memakai kaos kaki dan sendal jepit. Sedangkan, sepatunya dibawakan oleh dua orang pria yang diduga pengawal Tumpang.

KRI SIM-367 Gantikan KRI Diponegoro, Satgas MTF TNI AL Siap Jaga Perdamaian Dunia

Kades pakai seragam TNI

Photo :
  • Instagram @forumwartawanpolri

Nah, dua orang pria yang diduga pengawalnya itu juga tampak memakai kaos bertuliskan TNI AD (Angkatan Darat) warna hitam. Selanjutnya, mereka mengikuti gerak perjalanan Tumpang.

Viral! Rombongan Presiden Prabowo Kasih Jalan Ambulans, Jadi Contoh Kesadaran Aturan Prioritas

Adapun, berdasarkan suara video yang beredar bahwa lokasi di sekitaran Alam Sutera, Tangerang Selatan, Banten. Dandim 0510 /Tigaraksa Letkol Inf Bangun I.E Siregar bersuara mengenai kejadian viral tersebut.

“Terkait pemakaian seragam TNI berikut atributnya, kami sudah memberikan peringatan melalui telepon seluler dan WhatsApp kepada yang bersangkutan. Termasuk jajaran Kecamatan Sindang Jaya, menyusul beredarnya video oknum Kades berseragam loreng viral diluar latihan dasar kepemimpinan (LDK),” kata Letkol Inf Bangun I.E Siregar.

Menurutnya, saat ini tim intelejen dari Kodim 0510 sedang mengumpulkan data dan baket. Jika memang memenuhi unsur dan terbukti melanggar, maka pihaknya akan memberikan teguran melalui pimpinannya, dan akan menyita seragam tersebut.

“Kalau dipakainya saat pendidikan dasar kepemimpinan sih tidak masalah. Namun jika sudah diluar dari masa pendidikan untuk dinas hariannya, gagah-gagahan, jelas tidak etis,” ujarnya

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Ajun Komisaris Polisi Tomi Samuel Marbun

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang Usai Kontak Tembak dengan KKB, TNI Bantu Pencarian

Operasi pencarian itu tidak hanya melibatkan personel gabungan dari dua Batalyon Infanteri, melainkan personel Polres Teluk Bintuni dengan lokasi sasaran Distrik Moskona

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024