PA 212 Demo di Kedubes India, Polisi Sebut Pengalihan Arus Situasional
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengaku belum akan melakukan pengalihan arus lalu lintas terkait adanya aksi '2502' yang dilakukan Persaudaraan Alumni (PA) 212 di depan kawasan Kedutaan Besar (Kedubes) India.
Demo FPI di Kedubes India
- VIVA/M Ali Wafa
Rekayasa Akan Diterapkan Jika Dibutuhkan
Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan pihaknya tetap menyirapkan rencana rekayasa lalin. Namun, rekayasa lalin baru akan diterapkan jika dibutuhkan. Kata dia, rekayasa lalin melihat kondisi di lapangan. Apabila memang jumlah massa banyak sehingga mengganggu lalin maka akan diterapkan.
"Pengalihaan arus situasional melihat perkembangan jumlah massa dan situasi," kata dia kepada wartawan, Jumat 25 Februari 2022.
Baca juga: PA 212 Akan Gelar Aksi di Kedubes India Besok
Pengendara Beraktivitas Seperti Biasa
Sambodo meminta para pengendara untuk tetap beraktivitas seperti biasa. Pengendara diminta tetap mematuhi peraturan lalin yang ada. Dia menyebut, personel lalu lintas pun dikerahkan, tapi tak dirinci jumlahnya. Rencananya, kata Sambodo, aksi akan digelar pasca sholat Jumat.
"Rencana nanti di Kuningan, setelah jumatan," kata dia lagi.
Sebelumnya diberitakan, PA 212 akan menggelar aksi '2502' dalam rangka menunjukkan solidaritas umat Islam di Indonesia terhadap isu diskriminasi umat Islam di India. Aksi akan digelar besok, Jumat 25 Februari 2022.
Rencananya aksi akan dilakukan di depan Kedutaan Besar (Kedubes) India, Setiabudi, Jakarta Selatan. Terkait hal ini dikonfirmasi oleh pihak PA 212. Adalah Ketua Umum Dewan Tanfidzi Nasional (DTN) PA 212 Slamet Maarif yang mengatakannya.
"Insya Allah," kata dia kepada wartawan, Kamis 24 Februari 2022.
KSAL Laksamana Muhammad Ali Terima Kedatangan Jenderal Perang Angkatan Laut India
Kepala Staf Angkatan Laut India tegaskan siap memperkuat kerjasama pertahanan laut bersama TNI AL
