Cara Kapolda Jawa Timur Bikin Anggotanya Sejahtera

Kapolda Jatim memotong pita dalam acara serah terima kunci rumah untuk anggota
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Kesejahteraan anggota dan keluarga jadi salah satu faktor pendukung kinerja di lingkungan Kepolisian RI. Itu sebabnya Kepolisian Daerah Jawa Timur membuat program kesejahteraan dan pelayanan kesehatan kepada anggotanya. Program-program itu terangkum dalam tiga kegiatan.

Salah satu kegiatan unggulan program ini ialah penyediaan rumah untuk anggota. Kegiatan ini di-cover dalam program ‘Semangat’, akronim dari ‘Semua untuk Anggota’. Seperti pada Selasa kemarin, Ajun Komisaris Besar Polisi Bambang Eko Subandono, menerima rumah di Perumahan The Imperial Havan di Sidoarjo.

Serah terima kunci dilakukan langsung oleh Kepala Polda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Nico Afinta bersama Karo SDM Polda Jatim Kombes Harry Kurniawan dan PJU lainnya. “Harapannya dapat memberikan manfaat, semangat serta motivasi bagi AKBP Bambang Eko Subandono dan pegawai negeri pada Polri lainnya,” kata Nico dalam keterangannya, Rabu, 23 Februari 2022.

"Ada namanya program ‘Semangat’. Jadi, untuk semua anggota ini, kami dari seluruh jajaran Polda Jawa Timur menyiapkan anggaran dana, menyisihkan dana supaya membantu anggota-anggota yang mempunyai masalah sosial," imbuh Nico.

Selain ‘Semangat’, ada juga program ‘Berita’, singkatan dari Badan Penyelesaian Permasalahan Anggota’. Program ini dijalankan oleh personel dari SDM, Dokkes dan Propam. Cara kerjanya, apabila ada anggota punya masalah-masalah sosial, misalkan permasalahan rumah tangga dan ekonomi, diselesaikan melalui program ini.

Contohnya masalah sewa rumah dan uang sekolah anak yang membelit anggota. Lewat ‘Berita’ inilah nanti dikumpulkan informasi anggota dimaksud dan dicarikan solusinya. Program ini tidak berhubungan secara langsung dengan kesejahteraan anggota, tapi berpengaruh karenanya bisa memengaruhi kinerja anggota bila tidak diselesaikan.

Program ketiga bernama  E-Yankes, yakni pelayanan kesehatan. Program ini berhubungan dengan permasalahan kesehatan yang dialami anggota dan pegawai Polda Jatim. Dengan program itu, Nico berharap semua anggota dan keluarganya yang sakit datang ke rumah sakit dan bisa berobat dengan pelayanan terbaik.

"Program-program ini nanti akan diteruskan kepada anggota-anggota yang mempunyai masalah, sehingga kami ingin meringankan beban anggota dan harapannya mereka bisa bekerja kembali dengan baik," tandas Kapolda Nico.

5 Tips Aman Menjaga Stopkontak agar Terhindar dari Korsleting Listrik, Terapkan Sekarang!

Dia berharap, dengan adanya kekompakan dan kebersamaan ini bisa menguatkan soliditas di antara jajaran Polda Jatim, sehingga para anggota dapat bekerja dengan baik. "Saya kira ini bisa dilakukan. Saya lihat para Kapolres dan para Kapolsek mencoba untuk selalu bersama-sama dalam memecahkan masalah. Mudah-mudahan ini ada gunanya, mudah-mudahan ini juga membawa berkat untuk keluarga anggota," kata Nico.

Baca juga: Kapolda Jatim Ingin Anak Buahnya Punya Tiga Kompetensi Ini, Apa Saja?

7 Kebiasaan Sepele Penyebab Cicak Betah di Rumah! Ini Cara Mudah Mengusirnya!

41 tersangka TPPO dipamerkan di Polda Jatim.

41 Tersangka Perdagangan Orang Diringkus Polda Jatim, Ada yang Dijual Jadi PSK

Kepolisian Daerah Jawa Timur mengungkap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) selama Oktober hingga November 2024.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024